
Massa Perusuh Kembali Bakar-bakar di Bawah Jalan Layang Cideng
Massa masih bertahan di sekitar Jalan Jatibaru Raya, Jakarta Pusat, hingga malam ini. Massa kembali melakukan aksi bakar-bakar di bawah jalan layang Cideng.
Massa masih bertahan di sekitar Jalan Jatibaru Raya, Jakarta Pusat, hingga malam ini. Massa kembali melakukan aksi bakar-bakar di bawah jalan layang Cideng.
Sejumlah orang masih bertahan di sekitar Jalan Jatibaru Raya yang terjadi aksi bakar-bakaran. Massa perusuh yang didominasi remaja itu meneriaki polisi.
Kericuhan dari massa aksi masih terus berlanjut. Massa bakar-bakar di bawah flyover Jatibaru arah Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Massa pendemo bertahan di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Mereka memenuhi dua ruas jalan dan membakar ban di tengah jalan.
Sekelompok pemuda berdatangan ke arah Simpang Harmoni, Jakarta Pusat. Polisi tampak berjaga-jaga di sekitar lokasi.
Setelah ditangkap di Medan dan dibawa ke Mabes Polri, Khairi pun meminta maaf dan berpesan kepada masyarakat agar tak mengulangi kesalahannya.
Awi menjelaskan serangkaian penangkapan dilakukan sejak 9 Oktober. Hasilnya 8 Orang ditangkap terkait demonstrasi tolak omnibus law UU Cipta Kerja.
Ketua KAMI Medan, Khairi tak tahu ada member WAG yang menyerukan pesan berantai ajakan rusuh di demo omnibus law karena waktunya tersita sebagai pengemudi ojek.
Ketua KAMI Medan Khairi Amri mengaku ada ajakan demo rusuh seperti 1998 di WAG 'KAMI Medan'. Ajakan itu datang dari 2 member yang dikenalnya saat Pilpres 2019.
Buruh, mahasiswa, dan elemen masyarakat lain menggelar aksi demo penolakan undang-undang omnibus law yang disahkan 5 Oktober 2020. Puncaknya pada Kamis (10/10).