
Polisi Periksa 19 Saksi Terkait Kasus Bos Daycare Penganiaya Balita di Depok
Polisi sudah memeriksa 19 saksi terkait kasus penganiayaan balita berusia 2 tahun dan 8 bulan dengan tersangka Meita Irianty alias Tata Irianty
Polisi sudah memeriksa 19 saksi terkait kasus penganiayaan balita berusia 2 tahun dan 8 bulan dengan tersangka Meita Irianty alias Tata Irianty
Kepada polisi, Meita mengaku kesal karena kedua korban rewel dan nakal. Hal itulah yang mengawali Meita melakukan kekerasan.
20Detik merangkum kejadian heboh dan menarik dalam sepekan ini. Mulai dari kabar tewasnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh hingga kasus penyiksaan balita di Depok.
Meita Irianty, pemilik Wensen School Indonesia ditangkap atas kasus penganiayaan balita di Daycare miliknya. Polisi akhirnya menyegel Wensen School Indonesia.
Dinas Pendidikan Depok merekomendasikan agar Wensen School Indonesia ditutup. Hal itu dikarenakan adanya kasus penganiayaan balita yang dilakukan oleh Meita.
KemenPPPA menanggapi terkait kondisi Meita Irianty, pelaku penganiayaan balita di Daycare Depok yang sedang hamil. KemenPPPA sebut proses hukum tetap berlanjut.
KemenPPPA memberi pendampingan psikologis terhadap korban dan saksi kasus penganiayaan balita dan bayi di Daycare Depok. Pemeriksaan akan dilakukan hari ini.
KemenPPPA memberi pendampingan psikologis terhadap keluarga dan balita korban kasus penganiayaan oleh pemilik daycare.
Polisi menangkap Meita Irianty, tersangka kasus penganiayaan balita 2 tahun dan bayi 8 bulan di Daycare Depok. Polisi berencana mengusut adanya korban lain.
Polres Depok berencana melakukan pembantaran kepada Meita Irianty, pelaku penganiaya dua anak di Daycare Depok.