
Waspada Lur! Bencana Tanah Gerak Intai 19 Kecamatan di Blitar Bulan Ini
Sebanyak 19 kecamatan di Kabupaten Blitar berpotensi terjadi bencana tanah gerak di Februari 2022. Masyarakat diimbau waspada.
Sebanyak 19 kecamatan di Kabupaten Blitar berpotensi terjadi bencana tanah gerak di Februari 2022. Masyarakat diimbau waspada.
Hujan deras mengguyur Blitar, Rabu (19/1) menyebabkan tebing di beberapa lokasi longsor. Material longsor menimpa beberapa rumah warga dan menutup jalan desa.
BPBD Kabupaten Blitar tanggap dengan bencana erupsi Semeru. Sebanyak 40 ribu masker dan 100 matras dikirim ke Pendopo Kabupaten Lumajang.
Gempa Malang 6,1 M membuat kerusakan di fasilitas publik maupun permukiman warga di Blitar. Ada 11 korban mengalami luka akibat tertimpa atap rumah yang ambrol.
Budaya tanggap gotong-royong terbukti cepat menuntaskan pekerjaan berat bagi korban terdampak angin kencang di Blitar. Rumah yang rusak bisa kembali ditempati.
Kemarau panjang berdampak menurunnya debit air di beberapa sumber mata air Blitar selatan. Warga pun nekat mengkonsumsi air yang kondisinya keruh.
Hujan yang diprediksi turun pertengahan Oktober, hingga kini belum kunjung datang. Kekeringan di Kabupaten Blitar pun meluas. Banyak sumur warga kering.
BPBD Kabupaten Blitar telah memetakan wilayah terdampak kekeringan. Seperti tahun sebelumnya, kekeringan akan melanda 19 desa di 5 kecamatan di Blitar selatan.
Hujan deras disertai angin kencang menumbangkan beberapa pohon besar di Kabupaten Blitar. Akses jalan dari Malang menuju Kota Blitar sempat ditutup dua jam.
Hujan deras di Blitar mengakibatkan beberapa titik longsor. Material longsor membuat tiga rumah warga Blitar jebol. Meski begitu tidak ada korban jiwa.