
Banjir di Kudus Menyusut, Warga Mulai Bersih-bersih
BPBD Kudus mencatat banjir yang mendampak warga di Mejobo mulai surut. Warga yang dibantu anggota polisi mulai membersihkan rumah hingga fasilitas umum.
BPBD Kudus mencatat banjir yang mendampak warga di Mejobo mulai surut. Warga yang dibantu anggota polisi mulai membersihkan rumah hingga fasilitas umum.
Memasuki hari keempat banjir di wilayah Kabupaten Kudus belum sepenuhnya surut. BPBD Kabupaten Kudus mencatat ada 10 Desa dari 3 kecamatan masih tergenang.
Banjir melanda puluhan desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Seperti di Desa Mejobo, warga bertahan di rumah meskipun genangan banjir mencapai 1 meter.
Di Desa Mejobo, Kecamatan Mejobo genangan banjir masih mencapai 1 meter. Meski begitu, tempat pengungsian yang disediakan pemerintah desa setempat masih kosong.
Sebanyak enam kecamatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terdampak banjir. Ketinggian air berkisar 20 cm hingga 1 meter.
Telah sepakan jalan di Desa Setrokalangan, Kaliwungu, Kudus, terendam banjir. Akibatnya seribuan warga dari 450 KK terisolasi dan harus menggunakan perahu.
Banjir melanda permukiman Desa Mejobo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Kamis (30/1/2025). Banjir disebabkan oleh meluapnya Sungai Dawe.
Sebanyak 5 desa di Kudus kebanjiran terkena limpasan Sungai Wulan. Bahkan, akses warga Dukuh Karangturi lumpuh karena terendam air hingga 1 meter.
Banjir melanda lima desa di Kudus akibat luapan Sungai Wulan. Warga mengungsi dengan genangan mencapai 60 cm, 112 rumah terendam.
Kolam retensi untuk pengendali banjir sedang dibangun di Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah. Pembangunan kolam retensi ditargetkan selasai pada Desember 2024.