
Bangun Tol Langit, Bakti Kominfo Permudah Komunikasi Pedalaman Papua
Sebelum tower BTS 4G dibangun, kawasan tersebut termasuk daerah blank spot yang tidak sama sekali tidak memiliki jaringan internet.
Sebelum tower BTS 4G dibangun, kawasan tersebut termasuk daerah blank spot yang tidak sama sekali tidak memiliki jaringan internet.
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI Kominfo) terus berupaya memberikan layanan internet melalui pembangunan tower BTS 4G di pedalaman Papua.
BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menargetkan bangun 1.811 tower base transceiver station (BTS) 4G di pedalaman Papua.
Dalam pengiriman darat tersebut, truk pengangkut material harus melewati jalan berkelok yang dikelilingi oleh tebing-tebing.
Warga Desa Jember Distrik Towe Papua Jhon mengatakan kehadiran tower BTS 4G yang dibangun BAKTI Kominfo begitu terasa manfaatnya.
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menargetkan 1.811 site tower BTS di Papua.
Sesampainya material di pelabuhan, proses bongkar material pun hadirkan tantangan. Harus dilakukan pemisahan untuk mempermudah pendistribusian ke gudang.
Pembangunan BTS 4G merupakan bagian dari upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif.
Pembangunan BTS 4G tadinya diharapkan selesai Desember 2021, alasan pandemi COVID-19, Bakti meminta perpanjangan tenggat waktu hingga 31 Maret 2022.
Bakti Kementerian Kominfo dikritik karena melesetnya target pembangunan BTS 4G di 4.200 desa yang semula harus selesai 31 Maret 2022. Ini jawaban mereka.