
Pemerintah Gelontorkan Rp 5 M Atasi Demam Babi di Sumut
Dalam menanggulangi wabah tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) gelontorkan dana Rp 5 miliar yang berasal dari APBN.
Dalam menanggulangi wabah tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) gelontorkan dana Rp 5 miliar yang berasal dari APBN.
Virus Hog Cholera yang menyerang ternak babi di Sumut menyebabkan 30 ribu ekor babi mati.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan kematian ribuan babi, terutama di Sumatera Utara, disebabkan oleh Demam Babi Afrika atau African Swine Fever.
Selain di Sungai Bederah, belasan bangkai babi ditemukan di aliran Sungai Babura Medan.
Meski telah dilarang, masih saja ada oknum yang membuang bangkai babi ke sungai.
Ternak babi di tujuh kabupaten kota di Sumatera Utara (Sumut) terindikasi African Swine Fever (ASF) atau flu babi.
Kasus kematian ribuan babi di Sumatera Utara diduga tidak hanya karena virus kolera babi.