Pilihan Wisata Seru di Batam Saat Lebaran Selain Pantai

Batam -

Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), memiliki potensi pariwisata yang menarik dengan berbagai destinasi yang layak dikunjungi. Sebagai kota industri, Batam tidak hanya menawarkan pantai, tetapi juga beragam tempat wisata lainnya yang populer.

Jika ingin mencari alternatif selain pantai, ada berbagai pilihan menarik, seperti Jembatan Barelang yang ikonik, Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah untuk wisata religi, serta Mini Zoo dan Museum Raja Ali Haji yang menggambarkan perkembangan Batam.

Selain itu, wisata kuliner di Batam juga patut dicoba, terutama aneka hidangan seafood yang lezat dan terjangkau. Berikut beberapa lokasi wisata selain pantai yang dirangkum oleh detikSumut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Jembatan Barelang

Jembatan Balerang di Batam. (Alamudin Hamapu/detikSumut)

Jembatan Barelang adalah rangkaian enam jembatan yang menghubungkan Pulau Batam, Pulau Rempang, dan Pulau Galang, serta beberapa pulau kecil lainnya seperti Pulau Tonton, Pulau Nipah, dang Pulau Galang Baru. Setiap jembatan memiliki panorama yang berbeda dan diberi nama sesuai tokoh sejarah, yaitu Jembatan Tengku Fisabilillah, Nara Singa, Raja Ali Haji, Sultan Zainal Abidin, Tuanku Tambusai, dan Raja Kecik. Pembangunan jembatan ini diprakarsai oleh Presiden ke-3 Indonesia, BJ Habibie.

Jembatan Barelang menjadi ikon Kota Batam dan memiliki daya tarik wisata, baik untuk berfoto maupun menikmati kuliner di sekitarnya. Lokasi ini dapat ditempuh sekitar 30 menit dari Alun-Alun Kota Batam, dengan biaya masuk hanya berupa uang parkir. Namun, pengunjung dilarang memarkir kendaraan di atas jembatan demi keamanan.

2. Taman Rusa Sekupang

Taman Rusa Sekupang yang terletak di Sekupang, Kota Batam, sekitar 15 km dari pusat kota.(dok. Istimewa)

Taman Rusa Sekupang, yang terletak di Tanjung Pinggir, Sekupang, Batam, dibangun di atas lahan seluas 12,2 hektare oleh BP Batam dengan konsep Mini Zoo yang ramah anak. Selain menjadi tempat konservasi rusa, taman ini kini telah berkembang dengan kehadiran berbagai satwa seperti ayam kate, merpati, dan angsa. Tempat ini juga menyediakan berbagai fasilitas seperti area bersantai serta trek panjang yang cocok untuk jogging dengan jalur berliku dan rintangan menarik.

Wisatawan yang ingin berkunjung ke Taman Rusa dikenakan tiket masuk Rp 5.000 pada hari kerja, Rp 10.000 untuk dewasa saat hari libur, dan Rp 5.000 untuk anak-anak pada hari libur. Parkir kendaraan dikenai biaya Rp 1.000 untuk motor dan Rp 2.000 untuk mobil. Taman ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, menjadikannya destinasi yang menarik bagi keluarga dan pencinta alam.

3. Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah

Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah. (Alamudin Hamapu/detikSumut)

Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah di Kecamatan Batu Aji, Kota Batam, adalah masjid terbesar di Sumatera dengan kapasitas sekitar 25 ribu jamaah. Dibangun pada 2017 hingga 2019, masjid ini berdiri di atas lahan seluas 57.144 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 41.422 meter persegi.

Arsitektur masjid ini menggabungkan gaya Arab, Turki, dan Melayu, serta memiliki enam menara. Salah satu menara utamanya setinggi 99 meter berfungsi sebagai menara pandang, memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan Kota Batam hingga Singapura.

4. Batam Zoo Paradise

Suasana di Batam Zoo Paradise. (Alamudin Hamapu/detikSumut)

Batam Zoo Paradise, yang terletak di kawasan Coastarina, Batam Center, adalah destinasi seru untuk ngabuburit bersama keluarga atau teman. Mini zoo ini memungkinkan pengunjung berinteraksi langsung dengan hewan jinak seperti capybara, domba merino, burung unta, alpaka, dan kambing pygmy dari Afrika. Selain sebagai sarana edukasi, tempat ini juga memiliki wahana kolam renang anak yang menambah keseruan.

Tiket masuk pada hari biasa adalah Rp50.000 untuk dewasa dan Rp30.000 untuk anak-anak, sedangkan akhir pekan Rp70.000 untuk dewasa dan Rp45.000 untuk anak-anak, termasuk akses gratis ke wahana air. Batam Zoo Paradise buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 19.00 WIB, menjadikannya pilihan tepat untuk liburan keluarga.

5. Museum Raja Ali Haji

Museum Raja Ali Haji, museum pertama di Kota Batam, terletak di Alun-Alun Engku Putri, Batam Center. Museum ini menampilkan sejarah perkembangan Batam dari masa Kesultanan Riau-Lingga, pendudukan Belanda dan Jepang, hingga era kemerdekaan. Dibuka untuk umum pada 18 Desember 2020, museum ini awalnya merupakan bangunan untuk Astaka MTQ Nasional 2014 sebelum dialihfungsikan.

Selain koleksi sejarah Batam, museum ini juga menampilkan peran Presiden ke-3 BJ Habibie dalam menjadikan Batam sebagai kota industri. Museum Raja Ali Haji buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00 WIB dan dapat dikunjungi secara gratis.

6. Kawasan Kuliner Tanjung Piayu

Kawasan Kuliner Tanjung Piayu terkenal dengan rumah makan seafood yang lezat dan terjangkau. Tiga tempat yang sering dikunjungi adalah Love Seafood Tanjung Piayu Laut, RM Jawa Melayu 1, dan RM Jawa Melayu 2. Restoran ini menyajikan berbagai olahan seafood seperti paket hemat seafood, steamboat seafood, gonggong, cumi telur asin, dan aneka menu lainnya.

Restoran dan rumah makan di kawasan ini buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 21.00 WIB. Dibandingkan dengan lokasi seafood lainnya di Batam, harga di sini lebih terjangkau, menjadikannya pilihan tepat untuk bersantap bersama keluarga atau rekan.

7. Pulau Belakang Padang

Pulau Belakang Padang adalah pulau unik yang berjarak sekitar 30 km dari Singapura, memungkinkan pengunjung melihat negara tersebut dengan jelas. Pulau ini dapat diakses dari Batam melalui Pelabuhan Rakyat Sekupang dengan kapal Boat Pancung, dengan biaya Rp 15 ribu per perjalanan dan waktu tempuh sekitar 15 menit.

Pulau ini terkenal dengan kuliner khas Melayu, salah satunya Teh Tarik Ameng yang dibuat dengan teknik menarik campuran teh dan susu. Selain menikmati kuliner, pengunjung juga dapat berkeliling menikmati pemandangan rumah panggung khas Melayu yang menambah pesona pulau ini.