.webp)
Jose Mourinho dijatuhi sanksi larangan mendampingi Fenerbahce dalam tiga pertandingan. Hukuman ini dijatuhkan karena aksinya mencubit hidung pelatih Galatasaray, Okan Buruk.
Insiden tersebut terjadi dalam laga perempatfinal Piala Liga Turki pada Kamis (3/4/2025). Pada pertandingan itu, Fenerbahce kalah dengan skor 1-2 dan harus angkat koper dari kompetisi.
Setelah laga berakhir, Mourinho mendekati Okan Buruk dan tiba-tiba mencubit hidungnya. Reaksi pelatih Galatasaray usai dicubit Mourinho berguling-guling di tanah seolah kesakitan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertandingan itu sendiri berlangsung panas. Wasit mengeluarkan empat kartu merah di masa injury time. Dua kartu merah diberikan kepada pemain Fenerbahce, yaitu Mert Yandas dan Fred. Sedangkan dua lainnya diberikan kepada pemain Galatasaray, Kerem Demirbay dan Baris Yilmaz.
Tindakan Mourinho itu pun ditindaklanjuti oleh Federasi Sepakbola Turki. Pihak federasi menginvestigasi insiden itu dan menjatuhkan hukuman larangan mendampingi timnya dalam tiga laga ke depan. Hal itu tentu menjadi pukulan berat bagi Fenerbahce.
Dalam tiga pertandingan mendatang, Fenerbahce akan melawan Trabzonspor, Sivasspor, dan Kayserispor. Ketiganya merupakan laga penting karena Fenerbahce masih berjuang mengejar Galatasaray di papan klasemen Liga Turki.
Saat ini, Fenerbahce menempati posisi kedua dengan 65 poin dari 27 pertandingan. Mereka tertinggal enam poin dari Galatasaray yang sudah memainkan satu laga lebih banyak.
(nkm/nkm)
