.webp)
Semen Padang FC menghadapi Malut United di pekan keempat BRI Liga 1 20244/2025. Hasilnya, tim Kabau Sirah harus menelan kekalahan dengan skor 1-2.
Pertandingan tersebut diketahui digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (13/9/2024). Babak pertama laga yang dipimpin oleh Muhammad Tri Santoso itu berjalan ketat. Kedua tim tampak saling jual beli serangan sejak awal pertandingan.
Malut United yang bertindak sebagai tuan rumah terus berupaya menekan area pertahanan Semen Padang FC, namun kokohnya pertahanan Semen Padang FC mampu mematahkan serangan yang dibangun tim berjuluk Laskar Kie Raha ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai 30 menit pertandingan babak pertama, dua kesebelasan belum mampu menciptakan peluang yang berarti.
Puncaknya, kesalahan pemain belakang tim Kabau Sirah Dodi Alexkpan Djin pada penghujung babak pertama akhirnya mampu memecahkan kebuntuan lewat penetrasi Jorge Correa di depan gawang Mochammad Diky.
Skor 1-0 untung Malut United bertahan hingga jeda babak pertama. Di babak kedua, Semen Padang FC mencoba bermain menekan. Sayang peluang-peluang yang dibangun selalu dipatahkan pemain Malut United.
Gol kedua akhirnya kembali diciptakan Malut United lewat titik putih pada menit 79. Handball Miftah Anwar Sani yang dihadiahi pinalti oleh Muhammad Tri Santoso untuk Malut United.
Victor Mansaray yang dipercayakan pelatihnya mampu memperbesar keunggulan Malut United 2-0 atas Semen Padang FC. Tertinggal 2-0, Semen Padang FC mencoba memperkecil keunggulan. Akhirnya pada menit 84, Semen Padang memperkecil ketertinggalan lewat pemain pengganti Cornelius Stewart.
Cornelius Stewart berhasil menjebloskan bola ke gawang Malut United berkat umpan manja yang diberikan rekan satu timnya di depan gawang M. Fahri. Hingga laga berakhir, tidak ada gol tambahan tercipta. Semen Padang FC tetap kalah 1-2 atas Malut United.
Pelatih kepala Semen Padang FC, Hendri Susilo mengaku kecewa dengan hasil pertandingan. Menurutnya kekalahan terjadi karena kesalahan pemainnya sendiri.
"Kecewa pasti, kekalahan Semen Padang FC hari ini terjadi karena kesalahan sendiri, bukan karena skema lawan," ungkapnya usai pertandingan.
Hendri Susilo juga memuji permainan Malut United yang menurut bermain bagus. Permainan bagus Malut United itu menurutnya juga bisa diredam anak asuhnya.
"Permainan Malut Sudah kita redam. Tapi itulah sepak bola, ada yang menang dan ada yang kalah," tutupnya.
(dhm/dhm)
