.webp)
Proses naturalisasi dua calon pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye tersendat. Tersendatnya proses naturalisasi keduanya karena terhalang jadwal DPR RI.
DPR RI saat ini tengah jadwal reses dari 7 Februari-4 Maret. Padahal PSSI hendak meneruskan prosedur perpindahan kewarganegaraan keduanya ke legislatif.
Ragnar Oratmangoen sendiri sudah diperkenalkan PSSI ke publik pada momen Piala Dunia U-17 2023 akhir tahun lalu. Kemudian giliran Thom Haye yang datang ke Indonesia untuk proses awal naturalisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun sejak itu, belum ada kabar lebih lanjut soal update naturalisasi keduanya. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga menyebut proses naturalisasi kedua pemain Belanda tersebut kendala jadwal DPR RI.
"Untuk Oratmangoen dan Thom Haye sudah beres di pemerintah. Kami mau majukan ke DPR. Tetapi, DPR reses sampai Maret 2024," kata Arya dilansir detikSport.
karena hal tersebut, kemungkinan Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye batal debut bersama Timnas Indonesia bulan depan saat menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, 21 dan 26 Maret 2024.
"Makanya, kami tidak bisa menyalahkan siapapun. Sebab, memang jadwalnya begitu. Tidak bisa juga kami tiba-tiba minta demi ini atau demi itu," ujar Arya.
Namun menurutnya peluang keduanya debut masih ada di kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
"Peluangnya masih ada. Di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kan agak lebih leluasa. Hingga h- sekian, pemain bisa didaftarkan," ucapnya.
Sementara itu, selain kedua pemain tersebut, PSSI juga masih menunggu naturalisasi Nathan Tjoe-A-On. Pemain Swansea City tersebut kini tengah dipinjamkan ke Heerenveen. Sampai saat ini ia juga belum datang untuk pengambilan sumpah.
Awalnya ia dijadwalkan menjalani prosesi pengambilan sumpah bersama pemain Venezia, Jay Idzes. Namun akhirnya Jay Idzes menjalani pengambilan sumpah sendirian pada 28 Desember 2023.
"Jadi begini, Nathan Tjoe-A-On, yang penting dia datang langsung kami uruskan," tutur Arya.
(nkm/nkm)
