.webp)
Nicolo Fagioli dihukum larangan bermain selama 7 bulan gegara kecanduan judi. Juventus siap membantu Nicolo menjalani terapi pemulihan.
Dilansir dari detikSport, dalam pernyataannya, Kamis (19/10/2023), Juventus akan memberikan bantuan terapi kepada Fagioli, yang sudah kecanduan judi sepakbola hingga dia akhirnya dihukum. Juventus pun berharap pemainnya itu bisa pulih dan lebih profesional.
"Klub telah mencatat siaran pers resmi dari FIGC, dan menegaskan dukungan penuhnya kepada Nicolo Fagioli mengatasi rintangan ini, dengan memberikan pemain dukungan yang diperlukan dalam melaksanakan rencana terapi yang ditunjukkan dan, sebagaimana dengan tegas diatur dalam perjanjian tersebut, bekerja sama dengan Federasi, untuk menentukan jadwal yang ditetapkan," tulis pernyataan Juventus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sangat yakin bahwa Nicolò, dengan dukungan dari Klub, rekan setim, keluarga, dan para profesional yang akan membantunya, akan menghadapi proses terapi dan pelatihan dengan rasa tanggung jawab yang besar dan, setelah hukuman selesai dijalani, akan dapat kembali berkompetisi dengan tenang," tutup pernyataan Bianconeri.
Nicolo Fagioli dihukum larangan bermain 7 bulan oleh FIGC. Hukuman itu dijerat kepada Fagiolo karena terbukti bermain judi sepakbola. Pemain berusia 22 tahun itu mengakuinya dalam persidangan.
Fagioli mengaku diajak bermain oleh Sandro Tonali, gelandang Italia yang bermain di Newcastle United. Tonali mengajari Fagioli bermain sejak 2021.
Sandro Tonali juga terancam sanksi karena mengakui sering bertaruh. Sementara satu pemain lain yang juga diincar jaksa Italia dan FIGC adalah Nicolo Zaniolo, yang kini bermain di Aston Villa.
Selain ketiga nama di atas, kabarnya ada lebih 40 nama pemain yang dipantau Kejaksaan.
(dhm/dhm)
