.webp)
Barcelona didakwa menyuap mantan wakil presiden komite wasit Spanyol, Jose Maria Enriquez Negreira. Mantan tim Messi tersebut dituduh menyogok Negreira sebesar 7,5 juta Euro selama 2000-2018. Lantas apa kata mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola?
Pep Guardiola pun turut ditanyai soal tuduhan yang diarahkan pada mantan klubnya itu. Barcelona sendiri sudah membantah, namun kasus tetap berjalan. Jika terbukti bersalah, Barcelona kemungkinan harus menjalani sanksi berat seperti degradasi hingga larangan tampil di kompetisi Eropa.
Guardiola sendiri menangani Barcelona pada 2008-2012, artinya masuk dalam kurun waktu dugaan penyuapan tersebut. Ia pun turut ditanya soal kasus itu. Namun Pep yakin Barcelona tidak bersalah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita lihat saja nanti. Biarkan keadilan, prosesnya (berjalan). Sejauh yang saya dengar... saya tidak melihat atau membaca, karena saya di luar itu, tapi saya tidak melihat Barcelona benar-benar membayar wasit agar diuntungkan," ujar Guardiola seperti dilansir detikSport dari Mirror.
Ia pun menunggu proses hukum yang berjalan. Namun ia meyakini Barcelona bakal memenangkan kasus tersebut.
"Saya tidak melihatnya, saya tidak membacanya. Itulah kenapa saya ingin menunggu sebelum saya berpendapat, karena Barcelona akan membela apa yang mereka harus lakukan dan kita lihat saja nanti."
Ia menyebut kemenangan Barcelona saat dirinya melatih saat itu lantaran memang Barcelona di bawah asuhannya lebih baik dari rival saat itu.
"Yang saya yakin adalah ketika Barcelona menang, itu karena mereka memang lebih baik daripada lawan. Saya yakin soal itu, kalau sedang harinya kami. Kami menang karena kami jauh lebih baik daripada rival. Dan ketika tidak, mereka tidak menang, mereka kalah. Tapi keadilan akan memutuskan apa yang sebenarnya terjadi," kata Guardiola.
(nkm/nkm)
