.webp)
Striker Timnas Inggris Harry Kane sampai saat ini belum pernah meraih trofi di level klub bersama Tottenham Hotspur. Jika ingin bisa mengangkat trofi di level klub, Kane pun disarankan pindah ke Manchester United.
Dengan usia 29 tahun, Kane diprediksi hanya akan beberapa tahun berada di level puncak. Pilihan pindah ke MU merupakan pilihan realistis untuk pemain yang baru saja mencetak sejarah di Timnas Inggris.
Di level Timnas, Kane sudah menasbihkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak dengan torehan 54 gol. Capaian itu melampaui seniornya Wayne Rooney.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eks pemain Liverpool, Robbie Fowler, meyakini Kane akan kesulitan meraih trofi di Spurs. Menurut dia, MU lebih realistis untuk mendapatkan trofi. Apalagi MU saat ini belum memiliki striker nomor 9.
"Dia mempunyai sisa setahun lagi di kontraknya, dan ada resiko cedera karena anda menua berarti dia tak bisa menunggu sampai itu habis. Dan lagipula, bahkan klub top khawatir sekarang ini, mengeluarkan banyak uang dan kontrak untuk pemain berusia 31 tahun," kata Fowler di Mirror.
"Jadi, pilihannya sederhana. Pindah ke Bayern Munich atau Manchester United untuk mendapatkan penghargaan yang tepat, atau menandatangani kontrak panjang dan besar dengan Spurs...dan berpuas diri untuk mengejar kejayaan bersama Inggris di Euro dan mungkin Piala Dunia berikutnya."
"Sejujurnya saya tak berpikir itu adalah suatu hal besar lagi, untuk berpikir bahwa Harry Kane akan memimpin Inggris untuk menggapai trofi mayor. Melihat mereka di Italia, jelas bagi saya bahwa mereka tim yang tahu tentang diri mereka. Skuad sudah bersama dalam waktu cukup lama, mereka tahu apa yang mereka lakukan, tahu apa yang mereka perlukan," katanya.
(astj/astj)
