.webp)
Ranjau biasanya ada dalam situasi peperangan. Nah, bagaimana rasanya makan ranjau di dalam soto? Detikers wajib mencicipi kuliner soto ranjau di Medan ini.
Lokasinya berada di Jalan AR Hakim No 262 Medan. Soto ranjau ini memiliki tampilan kuah kuning bening dengan isian mi putih, irisan kol, tulang ayam, jeruk nipis, taburan daun bawang, dan tomat.
Owner Soto Ranjau Kedai Bunda Ucy, Suci Ramadayati mengungkapkan nama ranjau diambil dari banyaknya tulang rusuk ayam di dalamnya.
"Banyak yang berpikir ranjau di sini maknanya pedas ya, tapi sebenarnya ranjau di situ maksudnya banyaknya kerangka tulang ayam tapi masih banyak daging di tulangnya, jadi orang lebih asyik makan itu," ungkap Suci kepada detikSumut, Rabu (30/8/2023).
Detikers tak perlu jaim untuk makan soto ranjau ini, Suci menyebutkan banyak pengunjung yang makan tulang-tulang tersebut menggunakan tangan.
"Kalau makan di sini enggak perlu jaim, banyak yang pakai tangan juga dan tulang-tulangnya ini kita kasih piring juga untuk tempatnya," kata Suci.
Saat suapan pertama, detikers akan merasakan sensasi segar dan gurih yang berasal dari rempah kuah, koya, dan potongan jeruk nipis. Cita rasa ini akan buat penikmatnya tak akan mudah mual hingga suapan terakhir.
Berbeda dengan soto pada umumnya, soto ranjau ini tidak menggunakan santan namun menggunakan koya sebagai pengental alami.
"Soto ranjau kita tidak pakai santan tapi pakai koya, ini menjadi ciri khasnya dan kita buat homemade dari kerupuk udang pilihan sama bawang putih goreng, itu kita blender dan kita campurkan saat kuah disiram. Selain itu perasaan asam buat rasa kuahnya segar," ujarnya.
Menariknya, kuah soto ranjau itu tak serta merta jadi begitu saja. Suci menyebutkan, ia perlu menumis bumbu-bumbunya baru dimasukkan ke dalam panci kuah.
"Ciri khas kuah ini lebih ke kunyit dari bumbu itu sendiri. Karena bumbu kuahnya ini harus ditumis dahulu seperti bumbu rendang, beda dengan soto-soto lainnya. Rasanya nanti beda kalau ditumis sama tidak ditumis," tutur Suci.
Soto ranjau di Medan ini dipatok seharga Rp 17 ribu per porsinya. Namun, porsi yang disajikan cukup banyak yang cukup untuk porsi 1-2 orang.
Nah, detikers yang ingin cicipi langsung dapat datang mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
(nkm/nkm)
