Makam Siswa SMP Diduga Tewas Dihukum Squat Jump di Deli Serdang Dibongkar

Makam Siswa SMP Diduga Tewas Dihukum Squat Jump di Deli Serdang Dibongkar

Finta Rahyuni - detikSumut
Selasa, 01 Okt 2024 11:37 WIB
Proses ekshumasi jasad Rindu Syahputra. (Foto: Finta Rahyuni/detikSumut.
Proses ekshumasi jasad Rindu Syahputra. (Foto: Finta Rahyuni/detikSumut.
Deli Serdang -

Pihak kepolisian bersama dokter forensik melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam siswa SMPN 1 STM Hilir Rindu Syahputra Sinaga (14), yang diduga tewas usai dihukum squat jump 100 kali oleh gurunya. Pembongkaran makam itu mulai dilakukan.

Pantauan detikSumut, Selasa (1/10/2024), ekshumasi itu dilakukan di makam korban yang berada di perladangan di Desa Negara Beringin, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang. Bagian makam korban tampak sudah ditutupi oleh tenda.

Ada sejumlah makam lainnya berada di lokasi tersebut. Di sekitar makam korban tampak sudah dipasang garis polisi. Ada sejumlah petugas kepolisian yang menjaga proses ekshumasi itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluarga korban dan puluhan warga tampak memadati lokasi. Selain itu, ada juga personel TNI dan pihak pemerintah setempat yang berada di lokasi ekshumasi.

Kapolresta Deli Serdang Kombes Raphael Sandhy Cahya Priambodo mengatakan ekshumasi itu dilakukan untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian korban.

ADVERTISEMENT

"Pada hari ini, kita melaksanakan ekshumasi untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan dan juga hal yang terjadi selama ini," kata Raphael di lokasi ekshumasi.

Raphael belum bisa memerinci lebih lanjut soal ekshumasi itu. Dia mengatakan penjelasan soal proses ekshumasi itu nantinya akan dijelaskan oleh dokter forensik.

"Untuk ekshumasi, nanti dokter forensik yang secara detail menyampaikan bagaimana, seperti apa, sehingga ananda (korban) kita bisa meninggal dunia. (Berapa lama hasil keluar) itu nanti dokter forensik yang akan menjawab," jelasnya.




(dhm/dhm)


Hide Ads