.webp)
Kecelakaan maut antara Kereta Api Pariaman Ekspres dengan minibus Mobilio terjadi di Desa Marabau, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Akibatnya 2 orang penumpang tewas, 1 lainnya mengalami luka-luka.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Pariaman Ipda Wadhi Novianto membenarkan kecelakaan maut tersebut. Menurutnya kecelakaan itu berawal dari kereta Api Pariaman Ekspres yang berasal dari Padang menuju Stasiun Pariaman melewati perlintasan rel kereta tak berpalang pintu Desa Marabau.
Namun dari arah bersama, Mobilio yang dikendarai seorang pria berinisial JN (61) datang dari arah Simpang Kampung Paneh menuju Desa Marabau. Sopir tidak menyadari kedatangan kereta api. Akibatnya minibus tersebut tertabrak dan terseret hingga 20 meter dan menyebabkan 2 penumpang tewas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kecelakaan terjadi tadi pagi sekitar pukul 07.10 WIB. Melibatkan kereta api dari arah Padang menuju Stasiun Pariaman. Mobil berasal dari Simpang Kampung Paneh menuju Desa Marabau. Saat itu jalan lurus, dan mobil melewati perlintasan rel kereta tak berpalang pintu," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Pariaman Ipda Wadhi Novianto kepada detikSumut, Jumat (16/8/2024).
"Sopir yang tak menyadari kedatangan kereta api tetap melewati perlintasan itu. Akibatnya terjadi kecelakaan yang mengakibatkan 2 orang penumpang meninggal dunia, dan sopir selamat. Saat ini yang selamat masih mendapatkan perawatan intensif di RS," sambungnya.
Wadhi menyebut korban meninggal dunia berinisial J (64) dan ML (41). Korban menurutnya satu orang meninggal ditempat dan satu lagi di rumah sakit.
"Korban yang meninggal dunia keduanya penumpang. Penumpangnya itu perempuan. Sementara sopir berinisial JN selamat. Sementara korban meninggal satu di TKP dan satu lagi di rumah sakit," tuturnya.
Sementara saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan menurutnya juga sudah dievakuasi Satlantas Polres Pariaman. Wadhi juga meminta masyarakat yang melewati perlintasan kereta api untuk tetap memperhatikan kondisi sepanjang jalur perlintasan.
"Kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah kita evakuasi. Sementara kita terus mengimbau masyarakat untuk tetap fokus berkendara dan memperhatikan sepanjang jalan rel yang kita lewati. Agar kecelakaan ini tidak terus terjadi," tutupnya.
(nkm/nkm)
