Ayah Sebut Pelaku Pembacokan Sempat Ribut dengan Anggota TNI di Diskotek

Ayah Sebut Pelaku Pembacokan Sempat Ribut dengan Anggota TNI di Diskotek

Finta Rahyuni - detikSumut
Rabu, 07 Agu 2024 17:20 WIB
Edward Manurung saat diwawancarai.
Foto: Edward Manurung saat diwawancarai. (Foto: Istimewa)

Sebelumnya, Kapolrestabes Medan Kombes Teddy Jhon Sahala Marbun mengatakan peristiwa itu berawal pada Sabtu (3/8) sore. Saat itu korban dan sejumlah anggota TNI nongkrong di salah satu kafe di Jalan Iskandar Muda.

Lalu, Minggu (4/8) sekira pukul 03.00 WIB, mereka bergeser ke salah satu angkringan di Simpang SIB, Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Petisah, untuk makan.

"Pada saat jam 3 pagi bergeser mau kembali, mereka teman-teman dari TNI AD mampir di angkringan di Jalan Gatsu," kata Teddy saat konferensi pers di Polrestabes Medan, Selasa (6/8) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak lama, para anggota TNI itu didatangi oleh tujuh laki-laki yang menaiki dua mobil, yakni Fortuner dan Avanza. Kemudian, para laki-laki itu menemui Pratu AS dan menanyakan 'abang yang tadi kan?'.

Pratu AS lalu menjawab bahwa mereka tidak mengetahui apa-apa dan mengaku sebagai anggota TNI. Kemudian, terjadi cekcok dan perkelahian di lokasi tersebut.

ADVERTISEMENT

Saat kejadian itu, korban Prada Defliadi terpisah dari teman-temannya. Kemudian, para pelaku mengejar korban hingga ke dekat markas IPK di Jalan Sekip.

"Iya, di markas ormas Jalan Sekip itu. Di TKP tersebut, pelaku inisial TT bersama teman-temannya di antaranya merupakan anggota geng motor SL (Simple Life) itu melakukan pengeroyokan terhadap korban dengan cara meninju, menendang dan membacok korban hingga tak berdaya. Ini kami sudah cocokkan dengan kamera CCTV yang kami dapat di Jalan Sekip," kata Teddy.

Perwira menengah Polri itu mengatakan pihaknya telah menangkap satu pelaku lainnya. Pelaku yang ditangkap itu adalah RDS (35). Dengan begitu, sudah ada dua pelaku yang ditangkap terkait kasus tersebut. Sebelumnya, satu pelaku berinisial DM telah lebih dulu diamankan oleh pihak Kodam I/BB

Teddy menyebut DM merupakan Ketua IPK Ranting Sekip, sedangkan RDS adalah anggota IPK. Untuk pelaku RDS ditangkap di daerah Kecamatan Medan Timur, kemarin.



Simak Video "Video Viral Santri Ponpes Malang Dicambuki Pengasuh"
[Gambas:Video 20detik]

(afb/afb)


Hide Ads