.webp)
Polres Langkat menyelidiki soal bentrok antar tim sukses (timses) calon legislatif (caleg) dari NasDem dan PDIP di Dusun V Barak Induk, Desa Hamparan Maju, Kecamatan Sei Lepan, Langkat. Polisi menyebutkan sejumlah pelaku telah ditangkap.
"Ada sejumlah pelaku yang sudah ditangkap," kata Kapolres Langkat AKBP Faisal kepada detikSumut, Kamis (22/2/2024).
Faisal menyampaikan hari ini pihaknya akan menggelar konferensi pers terkait dengan perkara tersebut. "Untuk lengkapnya nanti akan disampaikan," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Dedi Mirza mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus itu. Sejumlah saksi serta korban diperiksa untuk mendalami penyebab bentrok tersebut.
Perlu diketahui, bentrok di Dusun V Barak Induk terjadi antara timses caleg dari PDIP, Juriah, dengan timses caleg dari Nasdem, Sukardi. Akibat dari kejadian itu, enam rumah warga rusak, satu sepeda motor terbakar, dan seorang warga terluka.
"Jadi awalnya memang di Barak Induk itu suaranya ke Nasdem (Sukardi). Seiring berjalannya waktu, tahun 2024, saya masuk ke situ dan memperoleh suara 140-an. Nah, mungkin beliau itu dapat kabar, tidak dapat kursi," kata Juriah kepada detikSumut, Selasa (20/2/2024).
"Ya mungkin dirasanya warga di Barak Induk itu tidak sepenuhnya mendukung dia (Sukardi) lagi sehingga agak marah dan mengumpulkan timnya yang ada di sana dan tak lama terjadi penyerangan," sambungnya.
Dia menyampaikan timses Sukardi ini sempat menggelar demontrasi hingga terjadi penyerangan. Namun saat penyerangan, Sukardi sudah meninggalkan lokasi. Berangkat dari situ, pihaknya pun mengadukan persoalan itu ke Polres Langkat.
(afb/afb)
