.webp)
Perbuatan S itu viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat peristiwa itu terjadi di depan salah satu rumah. Video itu direkam oleh seorang wanita yang diduga rekan korban.
Pelaku terlihat mengamuk kepada korban. S juga berkali-kali menebaskan parang yang berada di tangannya ke sepeda motor korban.
Korban pun mencoba menghindari aksi pelaku itu dengan meninggalkan sepeda motornya. Namun, pelaku malah mendekati korban dan mendorongnya sambil ingin menebas korban.
Korban pun terjatuh. Saat itu, pelaku langsung menghajar korban yang dalam kondisi terbaring di atas tanah.
"Petugas mekar dianiaya nasabah saat menagih utang di Pematang Cengal Barat," demikian narasi video tersebut.
Kasi Humas Polres Langkat Iptu Rajendra Kusuma membenarkan informasi video viral itu. Dia mengatakan peristiwa itu terjadi di Desa Pematang Cengal Barat, Kecamatan Tanjung Pura, Sabtu (9/12).
Adapun korban adalah DY seorang pekerja koperasi. Dia mengatakan aksi itu dipicu karena permasalahan utang istri pelaku.
"Pelaku berinisial S, mengamuk membacok sepeda motor korban DY pada saat korban sedang menagih uang angsuran istri pelaku," kata Rajendra, Minggu (10/12/2023).
Rajendra mengatakan kejadian itu berawal saat korban datang ke rumah S untuk menagih angsuran utang istri pelaku. Utang itu telah seminggu tidak dibayar.
Saat korban mendatangi rumah pelaku, S mengatakan bahwa istrinya sudah seminggu tidak ada di rumah. Pelaku pun meminta korban untuk mencari istrinya ke rumah mertuanya jika ingin menagih utang tersebut.
Namun, DY tetap mempertanyakan utang tersebut kepada pelaku. Sebab, pelaku berstatus sebagai penjamin terkait utang istrinya itu.
"Karena korban DY tetap mempertanyakan masalah pembayaran utang istri S, pelaku S emosi dan sempat terjadi pertengkaran mulut antara S dan DY," ujarnya.
Merasa kesal, pelaku masuk ke dalam rumahnya untuk mengambil parang. Pelaku lalu mendatangi korban dan langsung menebaskan parang tersebut ke sepeda motor korban.
Tak hanya sampai di situ, pelaku lalu mengejar korban hingga membuat korban terjatuh. Pada saat itu, pelaku memukul pipi dan dada korban menggunakan sikunya.
"Pada saat terjatuh, S memukul pipi kanan korban dan memukul dada korban dengan menggunakan sikunya, sehingga pipi kanan korban bengkak dan dadanya terasa sesak," ujar Rajendra.
Setelah kejadian itu, korban membuat laporkan ke Polsek Tanjung Pura. Pihak kepolisian yang menerima laporan kejadian itu langsung mencarinya keberadaan pelaku dan mengamankannya pada hari yang sama setelah kejadian.
"Pada hari itu juga pihak Polsek Tanjung Pura berhasil mengamankan pelaku berikut barang bukti untuk ditindaklanjuti," pungkasnya.
(dhm/dhm)
