.webp)
Polisi menangkap tiga pelajar saat melintas di depan Polsek Binjai. Ketiga pelajar itu rencananya akan tawuran dengan menyerang salah satu sekolah di Stabat, Langkat.
Kanit Reskrim Polsek Binjai Ipda Alex Pasaribu mengatakan awalnya mendapatkan informasi ada pelajar yang mau tawuran dan melintas melewati Polsek. Setelah itu, pihaknya melakukan razia di depan Polsek.
"Nah, pas razia itu ada beberapa pelajar yang kami hentikan," ujarnya kepada detikSumut Selasa (18/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepeda motor pelajar yang diamankan itu pun diperiksa. Hasilnya ditemukan batu yang akan digunakan untuk menyerang sekolah yang telah menjadi target.
"Kami periksa jok motornya ada batu. Pelajar ini mengaku berencana ke sekolah di daerah Stabat untuk melakukan penyerangan," kata Alex.
Tidak semua pelajar yang dihentikan saat razia diamankan, ada satu sepeda motor yang dikendarai tiga orang pelajar.
"Ada tiga pelajar yang kami amankan dengan satu unit sepeda motor yang digunakan. Dua orang pelajar SMK dan satu orang pelajar SMP," sambungnya.
Menurut Alex tidak ada senjata tajam yang didapati. Rencananya hari ini pihaknya memanggil orang tua pelajar dan pihak sekolah agar dapat memberikan pembinaan.
Sebelumnya diberitakan, satu video yang menunjukkan sejumlah pelajar yang hendak tawuran diamankan saat melintasi Polsek Binjai, Jalan T Pura, Deli Serdang. Dilihat detikSumut, Senin (17/7/2023), video itu memperlihatkan ada remaja yang diamankan pria dewasa dan dibawa ke Polsek Binjai. Para remaja itu disebut hendak tawuran sehingga diamankan.
"Iya anak sekolah semua tadi. Hajar terus, mampuskan terus," kata seorang wanita.
Tertera pula informasi dalam akun tersebut bahwa sekelompok pelajar yang tawuran itu diduga merupakan geng motor dan berhasil diamankan polisi.
(astj/astj)
