.webp)
Polda Riau melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Kadis Kesehatan Kampar, ZD dan kepala puskesmas MR. Dari tangan keduanya polisi menyita uang puluhan juta rupiah, begini penampakannya.
Ada dua foto yang diterima detikSumut soal uang hasil OTT. Foto pertama uang berada dalam satu plastik berwarna hitam putih. Foto berikutnya ada uang pecahan Rp 100 ribu enam ikat, dan pecahan Rp 50 ribu tiga ikat.
Di samping uang itu ada dua ponsel Iphone dan plastik berwarna hitam putih. Informasi diterima detikSumut, OTT yang melibatkan ZD dan MR dilakukan Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Riau. Operasi digelar pada Jumat (12/5) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Penampakan uang hasil OTT Kadinkes Kampar ZD dan Kepala Puskesmas berinisial MR (Foto: Istimewa) |
Kabid Humas Polda Riau Kombes Nandang membenarkan operasi senyap itu. Dia menyebut pelaku sudah digelandang ke Mapolda Riau.
"Benar, tadi malam diamankan oleh Subdit 3 di Kampar. ZD dan MR selaku kadis dan kapus (kepala puskesmas)," ujarnya ketika dimintai konfirmasi, Sabtu (13/5/2023).
Nandang mengatakan keduanya ditangkap setelah penyidik menerima laporan terkait dugaan pungli. Dalam laporan itu, ZD minta sejumlah uang kepada kepala puskesmas.
"Dugaan pungli, ada uang tunai di dalam plastik diamankan," kata Nandang.
Dalam operasi itu, penyidik menyita uang pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu. Uang dikumpulkan oleh MR dari semua kepala puskesmas di Kampar.
Untuk nominal, beredar kabar yang disita secara tunai Rp 85 juta. Namun ada pula uang dugaan pungli yang sudah disetor melalui transfer rekening.
Hingga saat ini, keduanya masih diperiksa intensif di Polda Riau. Termasuk uang Rp 85 juta di dalam plastik hitam putih juga diamankan.
(ras/astj)
