.webp)
Pemuda bernama Noprialdi (20) ditemukan tewas setelah digorok temannya sendiri. Rupanya korban tewas digorok karena kesal orang tuanya kerap dihina.
Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Aris Gunadi mengatakan pelaku adalah JF (17). Ia nekat menghabisi nyawa korban karena kesal orang tuanya dihina korban.
"Utuk motif intinya pelaku kesal bapaknya dihina-hina, jadi tidak terima. Duel dan digorok di TKP tempat penemuan mayat," kata Aris, Senin (17/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban, lanjut Aris, digorok dengan pisau. Pisau itu biasa digunakan untuk potong ayam di tempatnya bekerja.
"Keduanya ini kan sama-sama kerja juak ayam potong, pisau potong ayam itulah dipakainya. Lalu pisau dibuang ke semak-semak dan masih dicari," kata Aris.
Pelaku sendiri ditangkap di rumahnya di Perum Kamboja, Kecamatan Tambang, Kampar. Di hadapan polisi, pelaku turut mengakui semua perbuatannya hingga akhirnya nekat mengeksekusi Noprialdi.
Sebelumnya, Noprialdi ditemukan tewas oleh warga di semak belukar di Kampar pada Sabtu (15/4) sore. Saat ditemukan kondisinya luka parah dengan ada bekas gorok di leher.
Selain korban, turut ditemukan sepeda motor korban di dalam parit. Polisi pun langsung bergerak cepat dan menangkap pelaku.
(ras/dpw)
