.webp)
Seorang pria tega membacok lstrinya hingga tewas di Jalan Mandala By Pass, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Polisi pun kemudian membeberkan kronologis kejadian tersebut.
"Polsek Percut Sei Tuan amankan pelaku pembunuhan pasal 338 dan atau penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia," kata Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Agustiawan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (23/10/2022).
Agus menjelaskan pada Sabtu (21/10) sekitar pukul 23.45 WIB, personel menerima informasi telah terjadi penganiayaan di Jl. Mandala By Pass No. 57 B/164C Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, personel bergegas ke lokasi dan menemukan seorang perempuan yang menjadi korban bernama Nurmaya Santi Siregar (28) telah meninggal dunia dan seorang anak perempuan yang terluka (anak korban dan tersangka). Kemudian juga seorang laki-laki bernama Indra Syahputra (34) dalam kondisi babak belur diduga diamuk massa.
Indra adalah tersangka yang tega menghabisi nyawa istrinya sendiri.
"Lalu personel mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan memboyong korban dan tersangka ke RS Bhayangkara," ujar Agus.
Menurut keterangan saksi berinisial M, bahwa dia bersama korban mengendarai becak bermotor hendak bertemu dengan pelaku dengan tujuan menjemput dua anaknya yang sebelumnya diambil tersangka di tempat penitipan.
"Pada saat korban bertemu dengan tersangka terjadi cekcok mulut di depan unit lantas Polsek Percut Sei Tuan," ujar Agus.
Kemudian korban pergi bersama saksi dan kedua anaknya dengan mengendarai becak namun diikuti oleh tersangka. Sesampai di lokasi kejadian, tersangka membacok korban.
"Sesampainya di lokasi tersangka langsung menabrakkan becaknya ke becak yang ditumpangi korban kemudian tersangka mengambil parang dan langsung membacok korban dengan membabi-buta," sebut Agus.
Hal yang sama juga dibenarkan oleh saksi H, yang merupakan pengemudi becak motor yang ditumpangi korban dan saksi M serta saksi A, suami dari pada M.
Masyarakat sekitar yang melihat kejadian tersebut mencoba melerai namun tersangka mengarahkan parang kearah warga kemudian suami korban langsung diamuk massa.
"Akibat kejadian tersebut korban Maya Siregar mengalami luka pada bagian kepala luka bacok, pipi kiri luka bacok, leher sebelah kanan dan kiri bagian belakang (meninggal dunia)," sebut Agus.
(dhm/afb)
