Oknum Kepala Sekolah swasta di Medan berinisial JM yang diadukan ke Hotman Paris telah memperkosa muridnya buka suara. JM membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya.
Awalnya tim detikSumut menyambangi sekolah yang diduga menjadi tempat siswi berinisial N diperkosa kepala sekolah hingga tukang sapu.
Saat datang pada Jumat (9/9/2022) sekitar pukul 10.25 WIB, tim detikSumut berkomunikasi dengan satpam sekolah SD swasta itu untuk berjumpa dengan JM.
Pihak satpam sempat meminta waktu untuk menunggu untuk mengkonfirmasi langsung ke pihak sekolah. Tak berapa lama, satpam itu memberikan informasi bahwa JM tidak berada di ruangannya.
Setelah itu tim detikSumut pergi dari pintu masuk ke SD tersebut dan menelepon JM. Rupanya JM mengaku berada sekolah dan meminta bertemu di ruangannya untuk melakukan wawancara.
JM kemudian menjelaskan bahwa Hotman Paris tidak mengetahui peristiwa sesungguhnya.
"Gimana kita mau menjelaskan kejadian yang tidak ada. Tidak jelas itu kejadiannya kapan. Hanya dibilang tahun 2021," ujarnya saat diwawancarai.
JM mengaku dirinya pihak yayasan, tukang sapu, tata usaha, serta beberapa guru sempat dimintai keterangan oleh kepolisian. Akan tetapi tidak ada yang membenarkan kejadian itu ada.
Ia bahkan heran dengan dilaporkannya pihak yayasan yang jarang berada di sekolah. Demikian, laporan I ke polisi dianggapnya tidak benar. JM mengakui dirinya tidak terlalu pusing memikirkan perkara ini.
JM menjelaskan pihak sekolah baru mengetahui informasi mengenai dugaan I dari Pada 25 November 2021 ada telepon dari saudaranya pimpinan yayasan.
"Terkejut lah pimpinan kami. Pada 26 November 2021 dikumpulkan kami semua untuk mengklarifikasi dan semua membantah ada kejadian itu," sebutnya.
Awal Mula Kasus Ini Muncul Setelah I Mengadu ke Hotman Paris. Baca Halaman Selanjutnya:
Simak Video "Video: 2 Pemuda Serang Resepsionis Hotel di Medan gegara Kunci Kamar"
(astj/astj)