.webp)
Andi Susanto alias Andi Oleng, begal di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu tewas di tangan polisi. Timah bersarang ke tubuh pelaku begal lantaran berusaha melawan petugas dengan senjata tajam saat hendak ditangkap.
"Anggota sempat berkelahi dengan pelaku, satu pelaku melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata tajam yang disembunyikan di pinggang dan berniat untuk melukai petugas. Dan terpaksa dilakukan tindakan tegas terukur (ditembak)," ujar Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan, Minggu (22/5/2022).
Menurut Tony ada dua begal yang akan ditangkap. Namun, satu berhasil melarikan diri. Begal itu diburu polisi lantaran baru melakukan aksinya terhadap Safrudin (65) tukang ojek dengan modus menjadi penumpang. Saat itu pelaku meminta diantar ke salah satu tempat, hanya saja ketika sampai di Jalan Umum Desa Lubuk, Ubar pelaku meminta berhenti dengan dalih ingin buang air kecil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berhenti pelaku langsung mendorong korban hingga terjatuh dan kemudian pelaku membawa lari sepeda motor Honda Beat BD 2291 KR milik korban.
"Korban kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Rejang Lebong. Setelah mendapat laporan adanya kejadian begal ini, kemudian kita langsung berkoordinasi dengan seluruh polsek untuk melakukan pencarian," ungkapnya.
"Sebelum berhasil dilumpuhkan oleh petugas. Pelaku terlebih dahulu melaksanakan aksi pencurian dengan kekerasan di Jalan Umum Desa Lubuk Ubar Kecamatan Curup Selatan Sabtu (21/5) siang sekitar pukul 14.00 WIB," sambung Tony seraya menyebut satu pelaku lainnya masih dalam tahap pengejaran.
(astj/astj)
