.webp)
Hutama Karya mencatat sebanyak 2,2 juta kendaraan melintasi ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Sejak H-7 hingga H+4 Lebaran 2023. Angka tersebut meningkat 41 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas normal.
Sementara itu, EVP Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, Dwi Aryono Bayuaji mengungkapkan saat ini sudah ada 13.313 kendaraan yang keluar dari Sumatera dalam momen arus balik Lebaran.
"Selama arus balik lebaran 2023 didapati lonjakan lalu lintas yang cukup tinggi di mana pada H+4 atau Rabu (26/4/2023) terdapat sebanyak total 13.313 kendaraan yang keluar dari Sumatra via Gerbang Tol Bakauheni Selatan di Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar," ungkap Aryono, Kamis (27/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar ini merupakan pintu keluar akhir dari Jalan Tol Trans Sumatera yang saat ini meningkat sebanyak 77,36 persen jika dibandingkan dengan VLL Normal," lanjutnya.
Adapun untuk wilayah Sumut, tol ruas Medan-Binjai sudah dilewati 49.616 kendaraan, atau lebih tinggi 24 persen dari VLL normal pada periode Rabu (26/4/2023).
Kemudian ada ruas Binjai Langsa Seksi 1 (Binjai - Stabat) ada sebanyak 13.040 kendaraan, atau lebih tinggi 77 persen dari VLL normal.
Sementara itu, akumulasi volume lalu lintas ruas tol fungsional tambahan selama arus mudik dan balik lebaran, yakni Ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 5 & 6 periode 15-26 April 2023 sebanyak 8.059 kendaraan yang melintas.
Selanjutnya ada Ruas Binjai - Langsa Seksi 2 (Stabat - Kuala Bingai / Jalan Proklamasi) periode 16-26 April 2023 sebanyak 17.964 kendaraan yang melintas.
Untuk Ruas Indralaya-Prabumulih periode 15-26 April 2023 ada sebanyak 62.975 kendaraan yang melintas.
Adapun untuk Ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat periode 15-26 April 2023 sebanyak 128.133 kendaraan yang melintas.
"Hutama Karya memprediksi masih akan terjadi peningkatan Volume Lalu Lintas kendaraan pada Arus Balik Lebaran 2023 pada nanti malam (27/4/2023)," pungkas Aryono.
Baca juga: Ternyata Segini Besar Gaji AKBP Achiruddin |
(nkm/nkm)
