.webp)
Pantauan detikSumut, Kamis (9/2/2023), Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokiowi tiba sekitar pukul 12.35 WIB. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang sudah menunggu kedatangan Jokowi terlihat langsung menyambut rombongan tersebut.
Baca juga: Jokowi Bagi-bagi Uang di Pasar Halat Medan |
Presiden Jokowi terlihat meninjau beberapa bagian dari Terminal Amplas. Jokowi juga sempat berbincang-bincang dengan beberapa orang di dalam terminal, Jokowi terlihat memakai tanjak yang merupakan ikat kepala khas Melayu dalam peresmian tersebut.
Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan kemacetan saat ini bukan hanya terjadi di Jakarta, namun sudah mulai merambat ke kota-kota besar di Indonesia, termasuk Medan. Sehingga perlu perhatian lebih awal terhadap kemacetan itu.
"Kemacetan sekarang ini tidak hanya terjadi di Jakarta, tetapi juga di luar Jakarta, kota-kota besar misalnya Medan, Bandung, Surabaya, Makassar dan kota-kota besar lainnya mulai mengalami macet yang harus sudah mulai kita perhatikan," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya, Kamis (9/2/2023).
Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan pelayanan di terminal untuk kenyamanan penumpang. Sebab jika terminal masih kotor dan banyak preman, maka masyarakat tidak akan mau ke terminal.
"Sehingga fasilitas yang namanya terminal bus yang baik, yang bersih, yang nyaman untuk para penumpang itu, tidak seperti terminal-terminal yang lalu-lalu, yang kotor, yang banyak premannya, siapa yang naik bus? kalau hal tadi masih terjadi," ujarnya.
"Saya selalu mendorong untuk masyarakat menggunakan transportasi massal baik itu namanya bus antar kota, bus antar pulau, dan juga transportasi massal di kota-kota besar," imbuhnya.
Jokowi berharap dengan adanya dia terminal baru di Sumut, dapat meningkatkan budaya masyarakat untuk menggunakan transportasi massal. Apalagi bus-bus yang berangkat dari Terminal Amplas ada yang sampai ke Jakarta.
"Kita berharap dengan pembangunan Terminal Amplas Kota Medan ini dan Terminal Tanjung Pinggir Kota Pematang Siantar, budaya menggunakan transportasi bus ini bisa dikembangkan," harapnya.
"Tadi saya bertanya kepada driver, dari sini ada yang ke Pekanbaru, ke Dumai, ada yang ke Jakarta, ada juga yang ke Pematang Siantar, ada juga yang dari sini menuju ke bandara, pelayanan-pelayanan itu lah yang ingin diberikan oleh Terminal Amplas Kota Medan ini," sambungnya.
Apalagi proses pembangunan Terminal Amplas menghabiskan anggaran sebesar Rp 43 miliar. Sehingga Jokowi berharap keberadaan terminal ini dapat memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
"Terminal ini menghabiskan Rp 43 miliar dan kita harapkan setelah dibuka betul-betul memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," tutupnya.
(dpw/dpw)
