.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan penyebab harga minyak goreng dan beras yang naik serta langka di pasaran. Ia menyebut faktor distribusi menjadi salah satu alasan.
Hal ini disampaikan Jokowi saat menjawab pernyataan wartawan usai mengunjungi Pasar Bakti Medan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu datang ke Medan untuk mengikuti puncak peringatan Hari Pers Nasional.
"Negara ini kan geografisnya bukan geografis yang mudah. Ada 514 kabupaten/kota, ada 17 ribu pulau, mendistribusikannya itu kadang-kadang terganggu di lapangan," kata Jokowi menjawab wartawan, Kamis (9/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Entah karena cuaca atau kondisi jalan. Sehingga yang mamanya infrastruktur itu menjadi sangat penting," tambahnya.
Jokowi Dikepung Saat Hendak Tinggalkan Pasar Bakti Medan
Saat akan beranjak meninggalkan Pasar Bakti, Jokowi 'dikepung' lautan manusia. Petugas keamanan pun kocar kacir untuk mengamankan situasi.
Tampak, ratusan warga telah menunggunya di jalan. Mereka meneriaki nama Jokowi terus menerus agar didatangi. Jokowi dengan pengawalan paspampers pun akhirnya mendatangi lautan massa tersebut.
 Jokowi saat dikepung lautan manusia di Pasar Halat Medan (Goklas/detikSumut) |
Jokowi membawa puluhan baju hitam yang dibagikan ke masyarakat. Tampak, Jokowi melemparkan baju itu kepada lautan massa yang ada.
"Pak Jokowi sini, lempar ke sini," teriakan warga.
Baca juga: Jokowi Bagi-bagi Uang di Pasar Halat Medan |
Jokowi sempat mengitari lokasi agar setiap sudut kerumunan massa dapat bagian dilemparkan baju. Warga pun berebut posisi untuk mendapatkan baju tersebut.
Artikel menarik lainnya baca di Google News.
(astj/astj)
