.webp)
Trotoar di Jalan S Parman, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah tampak hancur. Warga yang sering berjalan kaki di sekitaran trotoar Jalan S Parman, Warji mengaku kerusakan trotoar ini membuat pejalan kaki gampang tersandung.
"Kalau rusak begini gampang tersandung lah. Saya kan sering jalan karena rumah saya di dekat sini, kalau jalannya agak buru-buru sering juga tersandung," ujar Warji saat diwawancarai, Jumat (18/12/2025).
Warji mengatakan, trotoar yang rusak ini tidak pernah mendapatkan perawatan oleh pemerintah setempat. Menurutnya, pemerintah seharusnya memperhatikan trotoar yang digunakan pejalan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini soal keselamatan, karena kalau trotoarnya rusak itu membahayakan. Terlebih ini juga wilayah ramai," ucap Warji.
Dikatakan Warji, kerusakan ini sudah terjadi sekitar dua tahun yang lalu. Beberapa jalan protokol, kata dia, juga mengalami kondisi yang sama.
"Karena trotoar ini suka dibongkar pasang beberapa kali. Tapi tidak dikembalikan ke kondisi semula," ungkapnya.
Amatan detikSumut di lokasi, kerusakan trotoar berada tidak jauh dari Sun Plaza Medan dan bundaran Cambridge. Trotoar yang rusak berada di sisi kanan dan kiri jalan.
Sementara trotoar di sisi Jalan Gajah Mada menuju Jalan S Parman terlihat dibongkar untuk proyek penanaman kabel.
"Saya berharap Pemerintah Kota Medan dapat lebih memperhatikan trotoar ini," tutupnya.
(nkm/nkm)
