.webp)
Setelah langit di berbagai negara dihiasi fenomena gerhana Bulan total pada 7-8 September 2025, pekan ketiga bulan ini kembali membawa kejutan. Fenomena langit yang tak kalah menakjubkan, yaitu gerhana Matahari sebagian atau parsial, akan kembali menyapa pada 21-22 September 2025.
Peristiwa ini sangat dinanti, bahkan diperkirakan dapat disaksikan oleh sekitar 16 juta orang di seluruh dunia.
Melansir laman Time and Date, gerhana Matahari parsial ini terjadi ketika ulan melintas di antara Matahari dan Bumi selama fase Bulan Baru. Dalam peristiwa gerhana Matahari sebagian, bagian tengah bayangan Bulan (umbra atau antumbra) terlempar ke angkasa, sedikit meleset dari Bumi, sehingga hanya sebagian dari Matahari yang tertutup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadwal dan Lokasi Gerhana Matahari Parsial 2025
Puncak dari gerhana Matahari parsial ini diperkirakan terjadi pada Minggu, 21 September 2025, pukul 19.43 UTC atau Senin pagi waktu Oseania. Sayangnya, tidak semua wilayah di dunia dapat menyaksikan fenomena menarik ini.
Berikut adalah lokasi-lokasi terbaik dan wilayah lain yang bisa menyaksikan gerhana Matahari parsial 21-22 September 2025:
- Lokasi Terbaik: Kota Invercargill, Selandia Baru.
- Kota Terbesar yang Melihat: Sydney, Australia.
- Wilayah Ideal Lain: Samudra Antartika, Pulau Macquarie, hingga Benua Antartika.
Secara lebih rinci, berikut daftar negara-negara yang bisa menyaksikan fenomena ini meliputi:
- Australia bagian timur
- Selandia Baru
- Vanuatu
- Fiji
- Tuvalu
- Tonga
- Kepulauan Cook
- Samoa
- Kiribati
- Polinesia Prancis
- New Caledonia
- Wallis dan Futuna
- Niue
- Tokelau
- Antartika
- American Samoa
- Norfolk Island
Cara Aman Menyaksikan Gerhana Matahari Parsial
Jika detikers berkesempatan berada di negara-negara yang dapat menyaksikan gerhana Matahari parsial ini secara langsung, sangat penting untuk memperhatikan keselamatan mata. Melansir website NASA, melihat gerhana Matahari dengan mata telanjang dapat menyebabkan cedera mata yang parah.
Bahkan melihatnya melalui lensa kamera, teropong, atau teleskop tanpa filter khusus juga berbahaya.
Cara teraman untuk menyaksikan gerhana Matahari adalah dengan menggunakan filter Matahari khusus, seperti kacamata hitam yang didesain untuk gerhana. Filter ini dirancang untuk melindungi mata dari paparan sinar UV dan inframerah yang berbahaya.
Link Live Streaming Gerhana Matahari Parsial September 2025
Bagi masyarakat di Indonesia dan wilayah lain yang tidak dapat menyaksikan gerhana Matahari sebagian ini secara langsung, jangan khawatir. Kamu tetap bisa menikmati fenomena langka ini secara online melalui link live streaming.
Salah satu media yang akan menyiarkan gerhana Matahari parsial ini adalah Time and Date. Berikut link streaming untuk menyaksikan gerhana Matahari parsial 21-22 September 2025:
https://www.youtube.com/live/frOkEPoP1C4
Dengan menyaksikan secara streaming online, detikers dapat menikmati keindahan gerhana dengan aman tanpa risiko cedera mata.
(mjy/mjy)
