.webp)
Sebuah video yang menampilkan sepasang kekasih melakukan tindakan asusila diduga di lingkungan rumah dinas Bupati Sragen beredar di media sosial. Video tersebut dibagikan akun Instagram @icws_infocegatanwilayahsragen.
Dilansir detikJateng, dalam video yang diunggah, tampak pasangan lelaki dan perempuan berada di atas motor sedang melakukan tindakan asusila. Berdasarkan unggahan itu disebutkan bahwa lokasinya di dekat rumah dinas Bupati Sragen.
"Info dari pengirim, lokasi di dekat rumah dinas Bupati Sragen," tulis caption tersebut dikutip detikJateng, Minggu (3/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait video itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen buka suara. Kepala Diskominfo Sraagen, Catur Sarjanto mengatakan bahwa lokasi dalam video tersebut bukan berada di area utama rumah dinas Bupati Sragen maupun tempat yang memiliki akses terbuka.
"Berdasarkan penelusuran awal, video tersebut diduga direkam oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang berada di area sekitar luar pagar rumah dinas pada waktu yang belum dapat dipastikan," katanya melalui keterangan tertulis.
Catur pun mengaku prihatin atas beredarnya video tersebut. Saat ini, pihaknya sedang berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
"Kami mengecam keras tindakan tidak bermoral yang mencoreng nama baik institusi pemerintahan dan wilayah Kabupaten Sragen. Kejadian ini sedang kami koordinasikan lebih lanjut dengan aparat kepolisian untuk ditindaklanjuti secara hukum," ungkapnya.
Catur juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak menyebarluaskan video tersebut demi menjaga etika, martabat publik, dan ketertiban sosial, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, termasuk UU ITE.
"Kami berkomitmen menjaga integritas dan citra pelayanan publik, serta memastikan keamanan dan ketertiban di seluruh fasilitas pemerintahan," ucapnya.
Terpisah, Plt Kepala Satpol PP Sragen, R Suparwoto menyebut pihaknya telah rutin melakukan patroli siang maupun malam hari. Ia mengatakan setelah kejadian ini pihaknya akan semakin meningkatkan intensitas patroli dan koordinasi terkait kasus ini.
"Sebenarnya Satpol PP rutin patroli jam siang dan malam, akan kami lebih intensifkan dan koordinasi terkait," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di detikJateng, baca selengkapnya di sini
(mjy/mjy)
