.webp)
Ketika banjir melanda, sangat penting untuk segera memindahkan semua perangkat elektronik seperti televisi dan kulkas. Namun, seringkali kamu tidak sempat untuk menyelamatkan seluruh perangkat dan pada akhirnya barang-barang tersebut terendam air.
Mungkin saat melihat barang elektronik yang terendam, kamu merasa putus asa karena sudah pasti akan mengalami kerusakan. Namun, sebenarnya ada kemungkinan untuk menyelamatkannya, tergantung pada seberapa parah kerusakannya akibat air.
Jika barang elektronik di rumah terendam banjir, ada beberapa langkah yang harus diambil untuk menyelamatkan barang-barang tersebut. Apa saja? Simak penjelasan lebih lanjutnya berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang Perlu Dilakukan saat Barang Elektronik Terendam Banjir
Jika ada barang elektronik detikers yang terendam banjir, tetap tenang dan jangan panik ya. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menyelamatkan barang tersebut.
Dilansir detikProperti dari situs Sears Home Services, Rabu (9/7/2025), berikut hal-hal yang wajib dilakukan:
1. Matikan Listrik Rumah
Langkah pertama yang dilakukan yaitu mematikan listrik seluruh rumah. detikers dapat mematikannya lewat Mini Circuit Breaker (MCB) guna memutus pasokan listrik ke rumah. Cara ini dapat mencegah risiko sengatan listrik dan meminimalisir kerusakan pada stopkontak dan barang elektronik.
2. Pindahkan Barang ke Tempat Aman
Setelah banjir surut, detikers bisa memindahkan barang elektronik ke tempat yang aman. Jika hunian detikers terdiri dari dua lantai atau lebih, silahkan pindahkan barang elektronik ke atas atau tempat yang kering.
3. Bersihkan dari Sisa Air
Selanjutnya detikers bisa mengeringkan barang elektronik yang basah memaaki handuk atau kain kering. Lap bagian dalam dan luar secara perlahan untuk menyeka sisa-sisa air. Cara ini dilakukan untuk mencegah barang elektronik semakin rusak terkena air serta meminimalisir adanya kelembapan.
4. Singkirkan Aksesoris pada Barang Elektronik
Apabila ada bagian atau aksesoris yang bisa dilepas, seperti baki, rak, atau laci, maka lepas terlebih dahulu dan keringkan secara terpisah. Cara ini dilakukan untuk mencegah air menggenang yang memicu pertumbuhan jamur serta menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
5. Keringkan Barang Elektronik
Langkah terakhir yakni mengeringkan barang elektronik di tempat yang punya ventilasi baik selama kurang lebih dua hari. detikers juga bisa mengeringkan menggunakan kipas angin agar lebih maksimal. Cara ini guna memastikan semua komponen internal benar-benar kering sekaligus mengurangi risiko korsleting listrik.
Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, detikers bisa menyalakan kembali barang elektronik. Pastikan detikers mencolok di stopkontak yang kering demi mencegah kerusakan hingga terjadi arus pendek listrik.
Namun dalam beberapa kasus, kerusakan akibat air dapat menyebabkan kerusakan parah dan tidak bisa ditangani dengan langkah-langkah di atas. Solusinya adalah membawa barang tersebut ke pusat layanan terdekat guna dicek dan diperbaiki oleh teknisi.
(dhm/dhm)
