Doa dan Niat Kurban Sesuai Sunnah, Tata Cara, Syarat Hewan Serta Dalilnya

Doa dan Niat Kurban Sesuai Sunnah, Tata Cara, Syarat Hewan Serta Dalilnya

Aisyah Luthfi - detikSumut
Kamis, 22 Mei 2025 16:16 WIB
Ilustrasi Hewan Kurban di Ciamis.
Ilustrasi hewan kurban (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Medan -

Kurban adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam, khususnya pada Hari Raya Idul Adha. Ibadah ini menjadi bentuk syukur atas nikmat Allah SWT dan sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Bagi umat Islam yang mampu, berkurban menjadi amalan mulia yang pahalanya besar. Lantas, tahukah detikers doa serta niat kurban yang harus dilafalkan saat melaksanakan ibadah ini? Yuk, simak informasi lengkapnya!

Dalil Perintah Kurban dalam Al-Qur'an

Perintah untuk melaksanakan ibadah kurban terdapat dalam QS. Al-Kautsar ayat 1-2, Allah SWT berfirman:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ - ١ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ - ٢

Artinya: "Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah." (QS. Al-Kautsar: 1-2)

ADVERTISEMENT

Secara bahasa, kata kurban berasal dari bahasa Arab qarraba-qurbaanan yang artinya mendekatkan diri. Secara istilah, kurban berarti menyembelih hewan ternak dengan niat ibadah sebagai bentuk ketaatan dan pendekatan diri kepada Allah SWT.

Hukum Berkurban

Hukum kurban adalah sunnah muakkadah bagi umat Islam yang mampu. Namun, sebagian ulama menyatakan bahwa bagi orang yang memiliki kemampuan, hukum berkurban bisa menjadi wajib. Kurban dilakukan pada tanggal 10 Dzulhijjah dan hari-hari tasyrik (11-13 Dzulhijjah).

Syarat Sah Hewan Kurban

Berdasarkan hadis Nabi SAW, berikut syarat sah hewan kurban:

  • Tidak buta
  • Tidak sakit
  • Tidak pincang
  • Tidak sangat kurus atau tidak berlemak

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

"Empat macam binatang yang tidak sah dijadikan kurban: buta matanya, sakit, pincang, dan kurus yang tidak berlemak lagi." (HR. Ahmad; shahih menurut Tirmidzi)

Batas Usia Hewan Kurban

  • Unta: Minimal 5 tahun (masuk tahun ke-6)
  • Sapi/Kerbau: Minimal 2 tahun (masuk tahun ke-3)
  • Kambing: Minimal 2 tahun (masuk tahun ke-3)
  • Domba: Minimal 1 tahun atau sudah berganti gigi

Hewan kurban terbaik yang disukai Nabi Muhammad SAW adalah kambing gibas jantan bertanduk dengan bulu putih yang memiliki corak hitam di sekitar mata dan kakinya.

Pentingnya Niat dalam Ibadah Kurban

Setiap amal dalam Islam diawali dengan niat. Tanpa niat yang ikhlas karena Allah, ibadah tidak akan diterima. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

"Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung niatnya, dan setiap orang hanya mendapatkan sesuai apa yang diniatkannya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Bacaan Niat Kurban untuk Diri Sendiri

Arab-Latin: Nawaitu al-udhiyata bi syaatin lillahi ta'alaArtinya: "Saya niat berkurban untuk diri sendiri karena Allah Ta'ala."

Bacaan Doa Kurban dan Tata Cara Membacanya

Sebelum menyembelih hewan kurban, umat Islam dianjurkan membaca doa kurban agar ibadah yang dilakukan diterima oleh Allah SWT. Berikut doa dan urutan bacaan lengkapnya sebagaimana dikutip dari NU Online dan kitab Tausyih ala Ibni Qasim karya Syekh M. Nawawi al-Bantani.

Urutan Bacaan Doa Kurban Lengkap

1. Membaca Bismillah

Bismillah

Artinya: "Dengan nama Allah"

Untuk lebih utama, disempurnakan dengan:

Bismillahir rahmanir rahim

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang"

2. Membaca Sholawat untuk Rasulullah SAW

Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad wa 'ala ali sayyidina Muhammad

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya."

3. Bertakbir dan Bertahmid

Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar, walillahil hamd

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi Allah."

4. Membaca Doa Kurban

اللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَلَكَ، فَتَقَبَّلْهَا مِنِّي يَا كَرِيمُ

Arab-Latin: Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal minni ya karimArtinya: "Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku."

Doa Tambahan Saat Menyembelih

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

Arab-Latin: Rabbanā taqabbal minnā, innaka antas-samī'ul-'alīm

Artinya: "Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."




(astj/astj)


Hide Ads