.webp)
"Kita melaksanakan mudik gratis kepada 10.833 orang dari 3 moda transportasi, yaitu angkutan jalan, angkutan kereta api dan angkutan laut," kata Bobby Nasution di acara pelepasan mudik di Stasiun Kereta Api Medan, Kamis (27/3/2025).
Bobby berpesan agar para pemudik hati-hati di jalan menuju kampung halaman. Para pemudik diminta agar jangan memaksakan diri jika lelah saat di perjalanan.
"Dalam kesempatan ini kami menyampaikan pesan hati-hati di jalan kepada pemudik, baik yang mengikuti program Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mudik gratis ataupun yang secara pribadi masing-masing, jangan terlalu dipaksakan kalau lelah istirahat, sebelum berangkat mudik juga pastikan kesehatan fisik dan kendaraan juga," ucapnya.
Lebaran ini menjadi momentum untuk berkumpul dengan keluarga. Para pemudik juga diharapkan dapat membantu perputaran perekonomian di daerah masing-masing.
"Mudah-mudahan momentum hari raya ini 1446 H ini kita semua bisa berkumpul dengan keluarga dan bisa kembali ke kampungnya masing-masing dan mudah-mudahan nanti di kampungnya masing-masing bisa ikut juga membantu perputaran ekonomi di daerahnya sehingga," bebernya.
Kepala Dinas Perhubungan Sumut Agustinus 10.833 itu paling banyak melalui angkutan kereta api. Para pemudik bakal ditanggung pulang pergi dari 3 angkutan tersebut.
"Untuk angkutan jalan itu 2.760, untuk angkutan kereta api itu 7.073, lalu untuk angkutan laut itu sebanyak 1.000, jadi kita menanggung mudik dan balik," sebut Agustinus.
Agustinus menjelaskan jika tahun ini mereka tidak menyewa angkutan tersebut. Namun membeli tiket di angkutan umum yang tersedia sesuai dengan rutenya. Anggaran yang dihabiskan sekitar Rp 2,4 miliar untuk tiket, makan, dan souvenir.
"Rp 1,8 miliar untuk tiket, kita kan belum tiket angkutan jalan, angkutan kereta api, dan angkutan laut. Jadi kita tidak ada menyewa bus seperti tahun lalu, ini kita lihat lebih optimal," ujarnya.
"Makan, souvenir itu sekitar Rp 600-an juta," imbuhnya.
(mjy/mjy)
