.webp)
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution mengungkapkan jika seluruh kepala daerah dari Sumut hadir mengikuti retret yang digelar di Akmil Magelang. Termasuk kepala daerah dari PDIP.
Hal itu disampaikan Bobby saat sambutan di acara pisah sambut Gubsu di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubsu. Awalnya Bobby mengatakan jika Sekretaris DPD PDIP Sumut yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut Sutarto merupakan gurunya.
"Guru saya juga ini, guru saya sampai hari ini kalau beliau masih menganggap saya murid boleh juga, agak beda warna dikit, terima kasih Bang Tarto," kata Bobby Nasution, Senin (3/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian Bobby bercerita soal retret yang dilakukan dalam rangkaian pelantikan kepala daerah. Bobby menyebutkan jika seluruh kepala daerah di Sumut hadir dalam acara tersebut.
"Dalam rangka pelantikan kemarin, retret yang dilakukan oleh Mendagri atas perintah Pak Presiden, alhamdulillah kepala daerah dari Sumatera Utara lengkap semua kabupaten/kotanya," ucapnya.
Hal itu disebut tidak terlepas dari peran Sutarto hingga Kapolda Sumut. PDIP sendiri memiliki 8 kepala daerah dari 33 kabupaten/kota di Sumut.
"Apapun warna partainya alhamdulillah kemarin lengkap semua, masuk semua, dari kabupaten/kota semua sama-sama tidak lepas dari Bang Tarto, Pak Kapolda, Pak Pangdam, semuanya," ujarnya.
Bobby menyuruh jika mereka mendapatkan materi yang luar biasa dalam retret itu. Kepala daerah mengikuti retret selama 8 hari, sementara wakil 2 hari.
"Mendapatkan materi yang luar biasa kurang lebih 8 hari kita di sana dan 2 hari untuk Wakil Gubernur dan wakil kepala daerah yang lain," tutupnya.
Untuk diketahui, pemerintah sendiri mengadakan retret bagi kepala daerah sepekan penuh di Akmil Magelang. Retret itu dijadwalkan berlangsung pada 21 hingga 28 Februari 2025.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan semua kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan menunda kegiatan retret yang diadakan pemerintah di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. Perintah ini dikeluarkan setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK karena kasus buron Harun Masiku.
Instruksi ini tertuang dalam surat Nomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang diterbitkan, Kamis (20/2). Jubir PDIP Guntur Romli membagikan surat tersebut dalam bentuk dokumen elektronik via aplikasi WhatsApp (WA). Surat ini ditandatangani dan diberi cap stempel.
Kepala daerah dari PDIP awalnya tidak mengikuti retret di beberapa hari awal. Namun secara bertahap mereka mengikuti retret ditandai dengan kehadiran Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Senin (24/2).
(afb/afb)
