.webp)
Polisi mengusut kecelakaan truk terjun ke sungai di Pelalawan, Riau yang menewaskan 15 orang. Khususnya truk barang yang sudah dimodifikasi jadi angkutan orang.
Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal mengaku telah melihat langsung truk setelah berhasil diangkat dari sungai. Truk barang itu terlihat sudah dimodifikasi untuk angkutan orang.
"Kita akan ambil keterangan juga dari pihak perusahaan PTERB sebagai Sub PTNWR untuk masalah penggunaan truk itu. Kalau truk kan tidak sesuai peruntukannya," tegas Kapolres, Selasa (25/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Truk setelah dievakuasi (Foto: Dok Istimewa) Foto: Istimewa |
Modifikasi truk terlihat dengan pembuatan kursi penumpang. Bahkan ada juga sabuk pengaman pada bagian truk yang diduga memyalahi aturan dan peruntukan angkut penumpang.
"Kan kita lihat itu sudah dimodifikasi. Tidak boleh truk dipakai buat angkutan orang itu, bukan peruntukan. Ini sedang penyelidikan," kata Afrizal.
Truk sendiri telah diamankan untuk proses penyelidikan. Termasuk polisi sudah turun melakukan olah TKP setelah semua korban ditemukan.
Diketahui, kecelakaan terjadi pada Sabtu (22/2) sekitar pukul 11.00 WIB di Sungai Segati, Langgam. Truk maut mengangkut sebanyak 31 penumpang dan satu sopir.
Setelah proses evakuasi, tercatat ada 15 korban meninggal dunia. Satu di antaranya adalah sopir truk , Maranata Zendrato (33).
(ras/mjy)
