.webp)
Masyarakat di Pulau Jawa sudah mulai war tiket kereta api untuk mudik lebaran. Bahkan, ada yang rela begadang untuk mendapatkan tiket mudik. Bagaimana dengan di Sumatera Utara?
Manager Humas PT KAI Divre I Sumut Anwar Solikhin mengungkapkan pembelian tiket kereta api mudik di Sumut masih landai. Pemesanan belum mencapai 500 tiket hingga pekan ini.
"Di Sumut masih slow ya, jadi belum ada pemesanan yang seperti di Jakarta ataupun di Jawa. Warga di Sumut biasanya beli saat mendekati keberangkatan," ungkap Anwar kepada detikSumut, Selasa (11/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anwar menilai bahwa war tiket KAI di Jakarta ini lantaran provinsi ini menjadi pusat perantauan para pekerja. Sementara itu, ia menyebut war tiket di Sumut sering terjadi di beberapa rute favorit seperti Pematang Siantar maupun Tanjung Balai.
"Jakarta ini kan tempatnya merantau, contohnya orang Jawa Timur dan provinsi lain sangat butuh transportasi untuk lebaran, maka war tiket lah mereka. Sebenarnya di Sumut juga ada war tiket namun tapi pas libur panjang untuk rute favorit seperti KA Siantar Express tapi karena memang cuma ada dua kali perjalanan makanya itu jadi favorit masyarakat Siantar ataupun Medan," ujarnya.
Terkait hal ini, Anwar menyebutkan pembelian tiket kereta api mudik biasanya akan terjadi pada h-7 Lebaran hingga H-2 lebaran.
"H-7 dan H-5 itu mulai naik. Di Sumut masih landai sekarang ini dilihat karena belum ada rencana untuk perjalanan ya karena mungkin masih 1 provinsi ya. Biasanya kelihatan H-7 lah atau H-2 sudah kelihatan. Kalau H-45 gini masih slow lah," pungkasnya.
(nkm/nkm)
