.webp)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Riau (Kepri) menyebutkan kondisi hujan yang mengguyur seluruh kabupaten/kota pada hari pemungutan suara mempengaruhi tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024. Meski demikian, KPU belum dapat memastikan angka pasti partisipasi karena proses rekapitulasi di tingkat kecamatan masih berlangsung.
"Kita belum melihat secara pasti karena proses rekap di tingkat kecamatan masih berlangsung," ujar Ketua KPU Kepri, Indrawan Susilo Prabowoadi, pada Jumat (29/11/2024).
Indrawan menjelaskan bahwa hujan deras di beberapa wilayah Kepri menyebabkan salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Karimun harus dipindahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada saat pelaksanaan, seluruh Kepri, bahkan beberapa kabupaten/kota, diguyur hujan. Sampai ada satu TPS di Karimun yang harus dipindah," jelasnya.
"Kemarin karena hujan luar biasa seharian bisa jadi berpengaruh pada tingkat partisipasi," tambahnya.
Meskipun kondisi cuaca kurang mendukung, Indrawan menyatakan bahwa pelaksanaan Pilkada di Kepri tetap berlangsung lancar dan kondusif. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan Pilkada serentak.
"Secara umum, pelaksanaan berlangsung aman dan kondusif. Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak tanpa terkecuali yang telah mendukung proses pemungutan hingga perhitungan suara di TPS dan ke tingkatan selanjutnya," katanya.
Indrawan mengajak masyarakat untuk aktif mengawal proses rekapitulasi suara di setiap tingkatan hingga penetapan hasil oleh KPU.
"Kami mengajak masyarakat untuk memantau proses rekapitulasi secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan hingga ke tingkat di atasnya," tutupnya.
(nkm/nkm)
