.webp)
Mobil tangki muatan crude palm oil (CPO) meluncur dan tenggelam di Sungai Kampar, Pelalawan, Riau. Akibatnya, sang sopir ikut tenggelam dan ditemukan tewas.
Kasat Polair Polres Pelalawan AKP Ade Santoso mengatakan mobil truk tangki itu awalnya melaju kencang menuju ponton penyeberangan milik PT RAPP. Saat itu, petugas sempat memberi kode segera berhenti.
"Mobil ini melaju kencang. Petugas yang ada di lokasi memberi peringatan pakai senter agar sopir itu segera berhenti atau mengurangi kecepatan," kata Ade kepada detikSumut, Rabu (23/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat mobil terus melaju mendekati ke portal, petugas akhirnya membuka portal. Mobil pun melaju dan meluncur ke Sungai Kampar.
"Mobil tangki tersebut meluncur dan masuk ke Sungai Kampar. Di bagian depan kepala mobil tenggelam dan bagian ekor mobil masih terlihat. Itu kejadiannya sekitar pukul 01.40 WIB," kata Ade.
Polisi dan tim Basarnas yang menerima laporan langsung ke lokasi melakukan pencarian. Korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
"Korban telah ditemukan meninggal dunia. Langsung kita evakuasi ke RSUD Selasih untuk kepentingan divisum," kata Ade.
Hasil pemeriksaan saksi dan teman, sopir yang terakhir diketahui bernama Wikler Hutabarat (50) itu sempat mengeluh. Dia mengaku tak enak badan namun tetap melanjutkan perjalanan.
"Informasi selanjutnya didapat dari teman supir lainnya. Bahwa sebelumnya korban mengeluh tidak enak badan namun tetap melanjutkan perjalanan sampai peristiwa tersebut terjadi," kata Ade.
(ras/mjy)
