.webp)
Pemerintah Kota Pekanbaru hingga Polresta menggelar apel tiga pilar. Apel digelar jelang Pilkada Serentak dan Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan.
Apel tiga pilar yang melibatkan 1.637 orang personel gabungan dilakukan di Jalan Gajah Mada, Pekanbaru. Personel terlibat mulai dari BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, Basarnas hingga pihak perusahaan di Kota Pekanbaru.
"Apel tiga pilar ini pertama menyambut momentum persiapan Pilkada. Tahapan Pilkada sudah berjalan," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa setelah apel gabungan, Jumat (2/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Risnandar menilai apel tiga pilar digelar di Pekanbaru sebagai persiapan personel dan tim gabungan. Sehingga seluruh personel yang terlibat bisa mempersiapkan semua kebutuhan dan memperkuat sinergitas.
"Apel ini secara langsung menunjukkan kesiapan kita pada tahapan pilkada kedepannya bahwa sinergitas yang selama ini hanya diucapkan, dapat dibuktikan dengan dilaksanakannya apel 3 pilar ini," katanya.
"Kita bersinergi dan kita tak memiliki sekat antara pemerintah daerah, kementerian dan lembaga yang hadir pada hari ini. Ini juga menunjukkan bahwa di tingkat pimpinan, sinergitas kita tetap berjalan baik di tingkat eksekutif, legislatif, yudikatif karena tujuan kita sama dalam menjaga stabilitas politik dan penyelenggaraan pemerintahan," kata Risnandar.
 Pemerintah Kota Pekanbaru hingga Polresta menggelar apel tiga pilar antisipasi karhutla dan pilkada serentak. (Foto; Dok Diskominfotik Pekanbaru). |
Apel Tiga Pilar Antisipasi Karhutla
Tak hanya soal Pilkada Serentak, apel tiga pilar juga dalam rangka mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan di Pekanbaru.
"Apabila terjadi kebakaran, unsur kelompok individu ini yang akan kami tindak. Kami tindak secara keras tapi tidak kasar. Kerasnya sesuai aturan, begitu pula kewajiban kita memberi edukasi pada masyarakat," ujar Risnandar.
Risnandar menilai kebakaran hutan dan lahan dapat berdampak pada ekonomi. Salah satunya berdampak pada penerbangan di Kota Pekanbaru.
Sementara Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika mengatakan apel diikuti 1.637 personel gabungan. Selain itu, sejumlah peralatan juga dihadirkan untul selanjutnya dicek.
"Apel siaga tadi diikuti 1.600 personel dari TNI, Polri, Manggala Agni, Basarnas. Termasuk semua perlengkapan kita gelar juga untuk dicek jelang pencegahan karhutla di Pekanbaru," katanya.
Jeki memastikan semua pihak sepakat untuk sama-sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Termasuk mensukseskan Pilkada Serentak 2024 mendatang.
"Bukan hanya karhutla saja, pertama tadi persiapan Pilkada juga. Apel tiga pilar ini menunjukkan bahwa kita bersinergi dan sama-sama melakukan pencegahan, lalu meminimalisir terjadi kebakaran lahan di Pekanbaru," kata Jeki.
(ras/dhm)
