.webp)
Artis dan penyanyi asal Inggris Sofia Hayat punya pengalaman pahit ketika hendak berlibur ke Dubai. Ia ditahan di negara tersebut selama dua bulan hanya gara-gara unggahannya di media sosial. Unggahan itu berisi sindiran ke temannya yang tak bayar utang.
Artis keturunan India itu mengaku dia ditahan di Dubai usai mengancam akan membeberkan masalah temannya yang meminjam uang tersebut di Instagram. Ia tak tahu hal itu melanggar hukum ketat di Dubai. Dubai mengatur komentar pencemaran nama baik di media sosial.
Saat itu dia sedang hendak berangkat ke Arab Saudi dari Dubai untuk merayakan Tahun Baru. Namun di Bandara Internasional Dubai, ia malah ditahan. Paspornya disita dan diinterogasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka hanya melemparku ke dalam sel tanpa penjelasan apapun," ungkap artis reality show Big Brother itu, seperti dilansir Wolipop dari DailyMail, Jumat (19/7/2024).
Ia mengaku sempat bertanya kepada polisi alasan mengapa ia ditahan. Namun polisi hanya menyuruhnya diam. Ia pun dimasukkan ke sel selama 6 jam usai 6 jam diinterogasi.
"Ketika aku bertanya apa yang terjadi, polisi hanya menyuruhku untuk diam. Aku mengalami serangan panik, gemetar, dan menangis saat mereka menginterogasiku," tambahnya.
Ia harus mendekam di Dubai karena paspornya ditahan. Ia harus menyewa Airbnb seharga £250 per minggu dan diwajibkan melapor ke kantor polisi dua kali seminggu.
"Aku tidak bisa memesan tempat tinggal jangka panjang karena tidak tahu berapa lama harus tinggal di sana. Aku kesulitan tidur dan merasa sangat kesepian," kisahnya.
Akhirnya setelah delapan minggu, Sofia baru diberitahu oleh jaksa penuntut umum bahwa ia ditahan karena ancaman untuk menyebut nama seseorang di media sosial. Hal itu dianggap sebagai tindak pidana di Dubai dan ancaman hukumannya bisa dua tahun penjara atau denda sekitar Rp 1 miliar.
Sofia lalu dibawa ke hadapan hakim hingga diputus bebas usai mendengar informasi bahwa ancaman itu ada kaitannya dengan utang piutang. Dia pun diizinkan pulang ke Inggris tanpa denda atau hukuman penjara. Akhirnya ia baru bisa pulang ke Inggris pada 26 Februari.
"Aku pikir satu-satunya alasan aku bisa keluar adalah karena aku memiliki paspor Inggris dan mantan aktris Bollywood," kata Sofia.
Atas kejadian itu, Sofia mengaku trauma dengan Dubai. Menurutnya negara itu memang modern namun masih konservatif secara hukum.
"Dubai sebenarnya adalah neraka. Aku berharap negara ini modern, penuh dengan kemewahan seperti yang terlihat di Instagram dan TikTok. Tapi itu semua bohong. Aku tidak akan pernah kembali," tegasnya.
Artikel ini telah terbit di Wolipop dengan judul: Artis Inggris Ditahan di Dubai 2 Bulan, Gara-gara Sindir Teman Tak Bayar Utang |
(nkm/nkm)
