.webp)
Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) erupsi lagi pada Jumat pagi ini. Letusan disertai lontaran abu vulkanik setinggi setengah kilometer dari atas puncak.
Petugas Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, Suwardi Putra menyebut, erupsi terjadi pukul 08.41 WIB, terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 17.7 milimeter dan durasi sekitar 32 detik.
"Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 28 Juni 2024 pukul 08:41 WIB dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 500 meter di atas puncak," kata Suwardi dalam keterangan yang diterima detikSumut, Jumat (28/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lontaran abu vulkanik yang menyertai letusan teramati berwarna putih dan mengarah ke timur laut.
"Kolom abu teramati berwarna putih dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 17.7 mm dan durasi sekitar 32 detik," tambah dia.
Saat ini Gunung Marapi berada pada status Level III atau siaga. Masyarakat di sekitar Marapi ataupun pengunjung lainnya, dilarang memasuki dan melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas atau kawah verbeck.
Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah atau aliran bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung, juga diminta selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
(mjy/mjy)
