5 Bahaya Terlalu Lama Kesepian dan Cara Mencegahnya

Ternyata terlalu lama menyendiri atau tidak bersosialisasi memiliki bahaya untuk psikologis dan kesehatan. Bagi orang yang suka menyendiri, hal ini biasa saja.

Cara Mencegah Kesepian

Dilansir detikEdu dari Verywell Mind, berikut beberapa cara untuk mencegah kesepian:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Bicara pada Orang yang Bisa Dipercaya

Cobalah berbicara pada orang yang bisa dipercaya untuk menceritakan apa pun. Jika memang tidak ada yang sesuai, bicaralah dengan dokter atau terapis.

2. Berpikir Positif

Orang yang terlalu lama kesepian mungkin akan merasa orang lain berpikir dan bersikap negatif kepada kita. Hindari pemikiran ini dan cobalah berpikir positif, serta berbuat baiklah dengan siapa saja.

3. Berproses Bangun Koneksi

Dalam membangun koneksi, kita membutuhkan waktu agar menjadi berkualitas. Maka berproseslah dengan orang-orang yang berada di sekitarmu.

4. Ikut Kegiatan Sosial

Cobalah ikut kegiatan sosial yang memungkinkan Anda bertemu orang banyak dan berbagi dengan mereka. Dengan demikian, Anda bisa menjalin interaksi sosial yang baru.

5. Bergabung Komunitas

Selain kegiatan sosial, Anda bisa bergabung dengan komunitas yang sesuai dengan minat atau hobi, misalnya komunitas olahraga, koleksi barang tertentu, atau minat yang lainnya.

6. Kembangkan Hubungan Berkualitas

Fokuslah untuk mengembangkan hubungan yang berkualitas dengan orang-orang yang memiliki sikap, minat, dan nilai yang sama denganmu. Disamping itu, perkuat juga hubungan yang sudah Anda miliki dengan teman atau saudara.

7. Kenali Dampak Kesepian

Anda juga harus mengenali dampak kesepian yang bisa mengganggu kesehatan fisik maupun mental. Kenali gejala-gejalanya dan cobalah melawan gejala itu supaya tidak memburuk.

Bahaya Terlalu Lama Kesepian

Dilansir dari situs American Psychological Association, berikut ini bahaya terlalu lama kesepian menurut sejumlah penelitian:

1. Penyakit Stroke dan Jantung

Dalam jurnal Heart, Vol 102, No 13 tahun 2016 oleh ahli epidemiologi Universitas Newcastle, Nicole Valtorta, PhD, terungkap bahaya terlalu lama sendiri akibat isolasi sosial dan kesepian, yaitu peningkatan risiko stroke atau perkembangan penyakit jantung koroner hingga 30 persen.

2. Demensia

Peneliti dari Florida State University College of Medicine mengaitkan kesepian dengan peningkatan 40 persen risiko demensia pada seseorang. Hal ini diungkap dalam The Journals of Gerontology: Series B, online 2018.

Lebih dari 12.000 orang AS yang berusia 50 tahun ke atas dalam penelitian ini, menilai tingkat kesepian dan isolasi sosial mereka dapat mengurangi fungsi kognitif mereka.

3. Mempengaruhi Ekspresi Gen Leukosit

Dalam sebuah studi 2015 yang dipimpin oleh Steven Cole, MD, profesor kedokteran asal University of California, Los Angeles, mengungkap bahaya kesepian yang bisa mempengaruhi ekspresi gen dalam leukosit.

Sel darah putih memainkan peran kunci dalam respons sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi. Kesepian meningkatkan ekspresi gen yang terlibat dalam peradangan dan menurunkan ekspresi gen yang terlibat dalam respons antivirus. Hal ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh menurun.

4. Mengganggu Kesehatan Fisik, Mental, Kognitif

Kesepian akibat isolasi sosial bisa berpengaruh pada kesehatan secara umum, baik fisik, mental, hingga kognitif. Hal ini sesuai dengan penelitian Hawkley dalam jurnal Philosophical Transactions of the Royal Society B, Vol 370, No 1669, 2015.

Penelitian tersebut menunjukkan bukti yang menghubungkan bahwa isolasi sosial dapat merugikan kesehatan, termasuk depresi, kualitas tidur yang buruk, gangguan fungsi kardiovaskular, penurunan kognitif yang cepat, hingga gangguan kekebalan tubuh.

5. Risiko Kematian Dini

Sebuah studi tahun 2019 oleh tim yang dipimpin Kassandra Alcaraz, PhD, MPH, seorang peneliti kesehatan masyarakat dari American Cancer Society, menganalisis data dari lebih dari 580.000 orang dewasa dan menemukan bahwa isolasi sosial meningkatkan risiko kematian dini dari setiap penyebab untuk setiap ras.

Hal tersebut dirilis dalam American Journal of Epidemiology, Vol 188, No 1, tahun 2019. Menurutnya, partisipan berkulit hitam Amerika lebih berisiko dua kali lipat mengalami kematian dini. Sedangkan pada partisipan berkulit putih, kesepian meningkatkan risiko kematian dini hingga 60-84 persen.

Itulah tadi sejumlah penelitian tentang bahaya terlalu lama sendiri dan kesepian yang bisa mengganggu kesehatan fisik dan mental. Jika Anda merasa demikian, coba segera lakukan pencegahan!