.webp)
Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) menggelar aksi unjuk rasa di halaman gedung rektorat USU siang ini. Aksi tersebut menentang kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang ditujukan bagi mahasiswa baru (maba) tahun 2024.
Pantauan detikSumut, aksi dimulai sejak 14.40 WIB, mahasiswa yang berunjuk rasa berkumpul di belakang gedung rektor, lalu berjalan menuju halaman gedung rektorat USU.
Para mahasiswa tersebut memakai almamater hijau USU dan membawa poster dan spanduk. Beberapa di antaranya bertuliskan "UKT melejit, ortu menjerit", "Mahasiswa Baru Panik UKT semakin mencekik", "Kampus disegel, Mahasiswa Dibunuh UKT" dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam aksi demo itu, mahasiswa menyerukan dan meminta agar rektor keluar dari Gedung. Wakil rektor USU keluar gedung dan menemui mahasiswa. Para mahasiswa tersebut menyampaikan sejumlah tuntutannya.
"Yang pertama Bapak Rektor, kami ingin meminta rektorat untuk mencabut keputusan SK rektor terkait kenaikan UKT 2024," tegas seorang mahasiswa dalam orasinya di gedung rektorat USU, Rabu (08/05/2024)
Selain itu, mahasiswa juga meminta pihak kampus transparan terkait kenaikan UKT 2024.
"Yang kedua, kami meminta transparansi terkait kenaikan UKT 2024 , yang ketiga kami meminta transparansi golongan UKT terhadap adik-adik maba kami, bapak rektor," tambah si orator.
Terakhir, mahasiswa juga meminta perbaikan sarana dan fasilitas seiring dengan naiknya UKT. Hingga saat ini, mahasiswa masih melakukan unjuk rasa di gedung rektorat.
Artikel ini ditulis Salamah Harahap, mahasiswa program magang merdeka di detikcom.
(nkm/nkm)
