.webp)
Hari Bumi atau Earth Day diperingati setiap tanggal 22 April. Hari Bumi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap bumi sebagai tempat tinggal.
Kepedulian detikers terhadap bumi dapat diwujudkan melalui berbagai kegiatan positif loh, seperti menanam pohon, kerja bakti, dan berbagai lomba. Sebagai referensi, berikut 15 contoh kegiatan peringatan Hari Bumi di sekolah dan lingkungan masyarakat.
Contoh Kegiatan Peringatan Hari Bumi di Sekolah dan Lingkungan Masyarakat
Menanam Pohon
Detikers pasti tidak asing dengan aksi tanam seribu pohon. Kegiatan ini sering diselenggarakan setiap peringatan Hari Bumi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanam pohon bermanfaat untuk mencegah erosi, mengurangi dampak global warming, dan berbagai manfaat lainnya. Lingkungan yang ditanami pohon pun terasa lebih nyaman karena semakin banyak pohon, maka semakin banyak oksigen yang dihasilkan.
Pemadaman Listrik
Kegiatan pemadaman listrik dapat dilakukan dengan mematikan lampu dan mengurangi penggunaan alat elektronik. Melalui kegiatan ini, detikers dapat membiasakan diri untuk menghemat listrik.
Salah satu contoh aksi pemadaman listrik yang populer di kalangan masyarakat global adalah Earth Hour. Dikutip dari situs WWF Indonesia, Earth Hour biasa dilaksanakan pada hari Sabtu di pekan terakhir bulan Maret mulai dari pukul 20.30 sampai pukul 21.30 waktu setempat.
Memungut Sampah
Kegiatan memungut sampah dapat menjadi langkah awal untuk membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Dalam kegiatan ini, penyelenggara dapat menyematkan sesi sosialisasi, seperti sosialisasi jenis-jenis sampah dan cara memilah sampah.
Kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai kompetisi berdasarkan jumlah sampah yang berhasil dikumpulkan.
Kerja Bakti Membersihkan Lingkungan
Memperingati Hari Bumi, detikers dapat melaksanakan kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan. Kegiatan ini dapat dilakukan di lingkup sekolah dan desa. Detikers dapat bergotong-royong membersihkan lingkungan sekitar serta menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman.
Menggunakan Botol Minum dan Kotak Bekal
Selain membersihkan lingkungan sekitar, detikers dapat menggunakan botol minum dan kotak bekal dalam rangka mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai. Apabila kegiatan ini dilaksanakan di sekolah, pihak sekolah dapat mewajibkan para siswa untuk membawa botol minum dan kotak bekal masing-masing dari rumah.
Tak hanya botol minum dan kotak bekal, detikers juga dapat menggunakan tas tote ketika berbelanja untuk mengurangi penggunaan kantong plastik.
Lomba Mewarnai
Lomba mewarnai menjadi salah satu contoh kegiatan yang menyenangkan dan sederhana dalam memperingati Hari Bumi. Kegiatan ini dapat diikuti peserta dari tingkat Pendidikan Usia Anak Dini (PAUD) hingga Sekolah Dasar (SD).
Para siswa dapat mewarnai beberapa opsi gambar yang berkenaan dengan bumi, salah satunya pemandangan alam. Selain meningkatkan kreativitas siswa, kegiatan ini mengajak siswa untuk melestarikan bumi.
Lomba Menggambar
Pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), sekolah dapat mengadakan lomba menggambar. Sama dengan lomba mewarnai, detikers dapat menggunakan tema seputar bumi dan cara melestarikan.
Kreativitas peserta dapat dilihat dari bagaimana mereka merepresentasikan bumi dan keindahannya.
Daur Ulang Sampah
Salah satu upaya pelestarian bumi yang sederhana, tetapi bermanfaat secara signifikan adalah mendaur ulang sampah. Kegiatan ini dapat dilakukan oleh berbagai kalangan, baik di sekolah maupun lingkungan masyarakat. Detikers dapat mendaur ulang berbagai jenis sampah mulai dari sampah organik hingga anorganik.
Lomba Fashion Show
Selain menjadi kerajinan tangan, sampah dapat didaur ulang menjadi sebuah busana. Para peserta dapat memanfaatkan sampah kemasan plastik, kertas, kardus, dan sebagainya menjadi sebuah busana yang memiliki nilai seni. Kemudian, para peserta dapat memamerkan kreasinya melalui peragaan busana.
Lomba Menulis Puisi
Peringatan Hari Bumi menjadi momentum yang tepat untuk menulis puisi yang indah dan menyentuh. Terlebih lagi, bumi mempunyai berbagai keindahan alam yang cocok untuk dituangkan ke dalam puisi. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi siswa menyampaikan kekaguman dan kepedulian mereka terhadap bumi.
Lomba Menulis Esai
Lomba menulis esai dapat menjadi salah satu opsi kegiatan positif dalam memperingati Hari Bumi. Salah satu tema esai yang menarik untuk dipilih, yaitu menciptakan ekosistem yang berkelanjutan.
Kegiatan ini cocok diikuti oleh peserta di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga Perguruan Tinggi. Peserta dapat mengembangkan kemampuannya dalam menulis dan berpikir kritis dalam menciptakan ide inovatif.
Lomba Pidato
Tak hanya menulis, contoh kegiatan Hari Bumi yang dapat diselenggarakan adalah lomba pidato. Jenis pidato yang cocok untuk dilombakan adalah pidato persuasif. Dengan demikian, pidato dapat memuat ajakan kepada masyarakat untuk melestarikan bumi.
Car Free Day (CFD)
Secara harfiah, Car Free Day (CFD) berarti hari bebas kendaraan bermotor. Di beberapa kota, Car Free Day biasa diadakan setiap hari Minggu.
Kegiatan ini membatasi penggunaan kendaraan bermotor dengan menutup sejumlah ruas jalan. Detikers dapat berjalan kaki hingga bersepeda. Car Free Day bermanfaat untuk mengurangi polusi udara dan emisi bahan bakar.
Mengunggah Konten di Media Sosial
Kegiatan peringatan Hari Bumi juga dapat dilakukan secara online, yakni mengunggah konten seputar Hari Bumi di media sosial. Detikers dapat menjangkau khalayak yang lebih luas, tidak hanya lingkungan sekitar saja.
Detikers dapat mengunggah momen ketika mengikuti kegiatan peduli lingkungan. Selain itu, detikers dapat membagikan infografis atau poster digital seputar bumi dan cara melestarikannya.
Memberikan Donasi
Detikers dapat berkontribusi dalam pelestarian bumi melalui donasi loh. Donasi dapat ditujukan untuk organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial dan lingkungan hidup atau wilayah yang terdampak bencana alam.
Selain memberikan donasi uang, detikers dapat mendonasikan pakaian dan buku yang masih layak pakai. Melalui kegiatan ini, detikers dapat membantu orang lain sekaligus berkontribusi dalam SDGs dengan metode 6R (Rethink, Reduce, Reuse, Recycle, Repair, and Returnable).
Demikian 15 contoh kegiatan peringatan Hari Bumi di sekolah dan lingkungan masyarakat. Kegiatan di atas tidak hanya dilakukan pada Hari Bumi saja. Detikers tentu wajib turut andil dalam melestarikan bumi setiap harinya. Selamat Hari Bumi, detikers!
Artikel ini ditulis Raphaella Ade Siallagan, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)
