Jadwal Gerhana Matahari Total Berikutnya, Warga Indonesia Bisa Lihat

Jadwal Gerhana Matahari Total Berikutnya, Warga Indonesia Bisa Lihat

Tim detikInet - detikSumut
Sabtu, 13 Apr 2024 21:30 WIB
Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Ini Potret Fenomena Uniknya!
Gerhana Matahari Total (Foto: Dok. NASA)
Medan -

Pada 8 April 2024 lalu terjadi fenomena langit gerhana matahari total. Namun hanya sebagian wilayah Amerika Serikat, Meksiko dan Kanada yang dapat melihatnya dengan jelas.

Lantas kapal jadwal Gerhana matahari total berikutnya? Diketahui gerhana matahari terjadi saat bulan berada pada posisi sejajar di antara matahari dan bumi. Piringan matahari akan tertutup sepenuhnya oleh bulan sehingga menghasilkan bayangan penuh yang disebut umbra di bumi.

Saat gerhana matahari total, siang akan berubah jadi malam dan beberapa bintang serta planet dapat terlihat. Suhu udara pun akan mengalami penurunan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam satu periode revolusi bumi, akan ada waktu di mana bumi berpapasan dengan bulan dan matahari yang menyebabkan terjadinya gerhana.

Sehingga gerhana matahari tidak terjadi di satu tempat, namun berpindah-pindah tergantung posisi matahari, bulan, dan bumi.

ADVERTISEMENT

Dilansir detikNews dari CNN, masih ada peristiwa gerhana yang dapat dilihat tahun ini, tepatnya Gerhana Matahari cincin yang akan terjadi pada 2 Oktober. Namun fenomena ini dapat dipantau dari Chili dan Argentina.

Sementara gerhana matahari total berikutnya akan terjadi pada 12 Agustus 2026. Ilmuwan utama di Southwest Research Institute, Amir Caspi mengatakan gerhana matahari total itu akan melintasi Greenland, Islandia, Spanyol, Rusia, dan sebagian wilayah Portugal.

Nah, Indonesia pun kebagian dapat melihat fenomena Gerhana Matahari Total yang terakhir kali terjadi pada 2016. Namun harus bersabar, karena fenomena itu akan terjadi 18 tahun lagi dari sekarang.

Berikut ini jadwal gerhana matahari total berikutnya di Seluruh Dunia:

  1. 12 Agustus 2026 : Greenland, Islandia, Spanyol, Rusia, dan sebagian wilayah Portugal
  2. 2 Agustus 2027 : Spanyol, Maroko, Aljazair, Tunisia, Libia, Mesir, Sudan, Arab Saudi, Yaman, dan Somalia.
  3. 22 Juli 2028 : Australia dan Selandia Baru
  4. 25 November 2030 : Namibia, Botswana, Afrika Selatan, Lesotho, Australia
  5. 20 Maret 2034: Nigeria, Kamerun, Chad, Sudan, Mesir, Arab Saudi, Iran, Afghanistan, Pakistan, India, Tiongkok
  6. 2 September 2035 : China, Korea Utara dan Selatan, Jepang
  7. 13 Juli 2037 : Australia dan Selandia Baru
  8. 26 Desember 2038 : Australia dan Selandia Baru
  9. 30 April 2041 : Angola, Republik Demokratik Kongo, Uganda, Kenya, Somalia
  10. 20 April 2042 : Malaysia, Indonesia, Brunei, Filipina
  11. 9 April 2043 : Rusia
  12. 22 Agustus 2044 : Amerika Serikat



(nkm/nkm)


Hide Ads