.webp)
Harimau di Kebun Binatang Medan (Medan Zoo) kembali mati. Kali ini harimau Benggala bernama Wesa yang dinyatakan mati.
"Ya benar hewan Harimau Benggala mati," ungkap Plt Dirut PUD Pembangunan Medan Bambang Hendarto, Jumat (26/1/2024).
Wesa mati karena penyakit yang dideritanya. Wesa mati di usia 19 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi itu kan sudah saya jelaskan kemarin kalau itu tidak tertolong karena memang penyakitnya itu Dibius Infausta atau sudah tidak bisa diselamatkan ditambah faktor usianya sudah 19 tahun," sebut Bambang.
Dengan matinya Wesa ini, tercatat sudah ada tiga harimau yang mati di Medan Zoo. Harimau yang mati itu berjenis harimau Benggala dan harimau Sumatera.
"Total yang meninggal tiga ekor, dua harimau Sumatera dan satu Benggala," ujarnya.
Kini harimau yang ada di lokasi itu tinggal sembilan ekor. Lima ekor harimau Benggala, dan empat ekor harimau Sumatera.
"Untuk saat ini satwa lainnya juga masih ada di Medan Zoo dan dalam perawatan BKSDA," kata Bambang.
Harimau Sumatera Mati 31 Desember 2023
Sebelum Wesa, ada satu harimau di Medan Zoo yang mati pada 31 Desember 2023. Harimau Sumatera itu bernama Nurhaliza atau Putri mati dengan berbagai indikasi penyakit.
"Di hari terakhir tahun 2023, tepatnya Minggu 31 Desember 2023 terjadi kematian Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang bernama "Nurhaliza alias Putri" ditemukan mati pada tanggal 31 Desember 2023 sore pukul 16.48 WIB di Medan Zoo," ungkap Balai Besar KSDA Sumatera Utara Rudianto Saragih Napitu, Sabtu (6/1).
(afb/afb)
