.webp)
Bus listrik yang diluncurkan Wali Kota Medan beberapa waktu lalu mogok di simpang Jalan Wahid Hasyim persis di depan RS Siti Hajar. Kadishub Medan Iswar Lubis pun menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.
"Menjelang persimpangan (Jalan) Dr Mansyur, sopir menekan tombil tertentu menyebabkan mesin mati. Ketika mau dihidupkan kembali kompresor tidak naik," ujar Iswar di Medan Sabtu (6/1/2024).
Karena mogok di pinggir jalan, maka Dishub Medan menerjunkan mobil derek. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kemacetan.
"Kita derek ke pinggir agar tidak mengganggu lalu lintas. Teknisi dari PT Kalista sedang mengerjakan (perbaikan)," tuturnya.
"Karena dia kompresor, semuanya udah serba elektrik, mungkin tereset. Ini murni ada human error, mobil ini karena teknologi baru, kita sudah melakukan pelatihan-pelatihan kepada driver, namun tadi ada kesalahan penekanan tombol jadi mobilnya tereset, dampak dari tereset itu kompresor tidak naik, ini sedang dikerjakan (diperbaiki)," ungkap Iswar.
Dia belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki bus yang mogok.
Sebelumnya diberitakan, video yang menampilkan bus listrik mogok di Jalan Simpang Wahid Hasyim, beredar luas di media sosial. Dilihat detikSumut Sabtu (6/1/2024) bus itu terlihat sedang berhenti di simpang Jalan Wahid Hasyim Medan. "Bus listrik mogok di jalan, kok bisa?," tulis narasi video itu.
Perekam video itu menuding bus listrik mogok karena lupa mengisi daya.
"Mobil listrik lah pula, mogok busnya, abis, lupa ngecas, ramai juga (di dalam bus)," tutur perekam video.
Di video lainnya terlihat bus listrik itu diderek oleh mobil Dinas Perhubungan Medan. Ada beberapa polisi berseragam terlihat memantau proses bus listrik itu diderek.
(astj/astj)
