.webp)
Wali Kota Medan Bobby Nasution marah ke petugas Dishub dan juru parkir di Jalan Balai Kota. Kemarahan Bobby pecah setelah melihat mobil parkir di trotoar dekat dekat CC Roam Inteligent Transport System (ITS).
Momen itu pun diunggah Bobby di Instagram pribadinya. Di video itu Bobby terlihat menghampiri mobil yang hendak parkir di jalan tersebut.
"Woi, kau ngapain aja dari tadi, di sini kau bilang?," kata Bobby ke petugas Dishub dilihat dari video yang diunggah Bobby Kamis (4/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya Bobby menegur pengendara mobil tersebut. Bobby kemudian meminta agar Manajer Bank Mandiri di dekat lokasi dipanggil.
"Nggak-nggak, panggil manajer Mandiri," ucapnya.
Satpam Bank Mandiri yang ada di lokasi juga kena tegur. Bobby meminta agar satpam tersebut tidak sesuka hati untuk menyuruh parkir apalagi di atas trotoar.
"Kau ingatin, jangan suka-suka, orang bangun ini nggak gratis, kau pula yang ngarahkan," ujarnya.
Bobby Marahi Jukir
 Bobby memarahi petugas Dishub Medan. (Foto: Instagram @bobbynst) |
Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut kemudian terlihat memarahi tukang parkir. Bobby terlihat mencoba membantah tukang parkir dan menunjuk semua kegiatan dia terekam di kamera CCTV.
"Nggak ada kau bilang? Kau lihat itu apa? Itu kamera namanya, terekam semua kegiatan kau," ungkapnya.
Seorang pria juga terlihat tidka terlepas dari amukan Bobby. Pria tersebut diminta untuk mengingatkan pengendara agar tidak naik ke atas trotoar.
"Diingatin Pak, ini bangun ini pakai uang negara, masa naik ke atas trotoar ini," sebutnya.
Bobby Heran Petugas Dishub Tak Ngerti Pakai Mobil Derek
Masih di video itu, Bobby juga terlihat memarahi petugas Dishub. Bobby menanyakan apakah petugas tersebut mengetahui cara untuk menderek mobil, sebab mobil yang parkir di trotoar tersebut akan diderek.
"Kamu ngerti cara menderek? kamu ngerti nggak saya tanya, jujur. Kamu ngerti nggak? Kamu kalau ngederek tidak ada orang kamu suruh netralkan gimana caranya?," bebernya.
Ternyata petugas Dishub itu tidak mengetahui cara menderek mobil. Bobby kemudian menanyakan kemampuan petugas itu ke Kepala Dishub Medan Iswar Lubis.
"Nggak paham? Kayak gini petugas derek Pak?," ucapnya.
Bobby kemudian menanyakan apakah petugas Dishub itu memiliki handphone yang bisa mengakses internet. Dia menuturkan harusnya petugas menggunakan handphone nya untuk membantu pekerjaannya.
"Itu kalau rusak orangnya nuntut, coba lihat HP nya, sudah bisa internet? Pakai internetnya untuk Bapak kerja, minimal pernah nyari bagaimana cara menderek," tutupnya.
Di bagian akhir video, petugas parkir yang dimarahi Bobby tersebut sedang berada di ruangan Polsek Medan Kota. Belum diketahui kenapa tukang parkir tersebut berada di kantor polisi usai dimarahi Bobby.
Minta Jukir Liar Ditindak Tegas
 Jukir yang kena semprot Bobby (pakai topi merah sedang jongkok) saat berada di kantor polisi. (Foto: Instagram @bobbynst) |
Bobby meminta agar jukir-jukir seperti itu ditindak tegas. Sebab, dia banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait hal itu.
"Kita harus tegaslah lah, saya minta kita harus tegas, sudah kita sosialisasi kan ini satu tahun lebih untuk masalah parkir ini, kalau ada juga saya minta tolong kepada Forkopimda harus tegas lah kita," kata Bobby Nasution di Medan Johor, Kamis (4/1/2024).
Jukir yang Dimarahi Bobby Diamankan Polisi
Jukir liar yang dimarahi Bobby itu kemudian diamankan oleh Polsek Medan Barat. Hal itu dikarenakan jukir tersebut tidak resmi.
"Iya (jukir diamankan polisi). Harus lah, orang itu nggak ada ininya, nggak ada tag nya," tuturnya.
Bobby mengaku marah karena anak buahnya tidak menjaga aset yang sudah dibangun oleh Pemkot Medan. Padahal harusnya para petugas harusnya lebih aktif menjaga aset Pemkot Medan.
"Kita harus jaga semua aset kita, yang udah kita bangun ini bukan pakai uang siapa-siapa, tapi yang kita semua, dari aparat kami, kami pengen kita jagalah aset kita ini. Kalau bukan kita yang jaga, siapa lagi yang jaga Kota Medan," ucapnya.
Dijelaskannya, jukir yang dia marahi karena memperbolehkan mobil parkir di atas trotoar. Sedangkan petugas Dishub ditegur Bobby karena tidak tahu cara mengoperasikan truk derek.
"Kemarin saya juga tegur karena mengoperasionalkan truk derek ada yang belum paham teknisnya, parkirnya mana yang boleh mana nggak boleh area nyaman," ujarnya.
Sehingga Bobby mendorong agar Dishub Medan untuk memfokuskan peningkatan sumber daya manusia (SDM). Sebab di 2023, Bobby mengaku Dishub sudah membangun dari segi fasilitas.
"Kemarin sudah saya sampaikan di 2024 untuk Dinas Perhubungan fokus kita karena 2023 sampai awal ini banyak fasilitas yang ditambah, baik fasilitas aset dan fisik banyak yang kita bangun, saya minta di 2024 ini minta difokuskan ke pemberdayaan manusianya," tutupnya.
(astj/astj)
