.webp)
Seorang pelajar SMP bernama Muhammad Raihan (13) hanyut terseret arus Sungai Deli, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) saat tengah berenang bersama temannya. Korban ditemukan dalam keadaan tewas dini hari tadi.
"Korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan sekitar pukul 01.40 WIB," kata Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, Kamis, (17/11/2023).
Budiono menjelaskan, korban awalnya berenang bersama tiga rekannya di Sungai Deli, tepatnya di Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan pada Rabu (15/11). Namun Raihan terseret arus. Ketiga temannya mencoba untuk membantu menyelamatkan korban, tetapi tidak berhasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiganya lalu melaporkan kejadian kepada warga setempat. Setelah mengetahui itu warga menghubungi Basarnad Medan untuk mencari korban.
"Korban terseret arus dan tenggelam. Ketiga teman korban berusaha menjangkau, namun korban semakin terseret arus dan hilang, ketiganya lalu melapor pada warga setempat," terang Budiono.
Budiono menuturkan Basarnas Medan sudah melakukan pencarian sejak hari pertama korban hanyut. Petugas mencari korban dengan menyisir sepanjang sungai menggunakan perahu LCR dan menggunakan alat pendeteksi sonar. Namun, korban ditemukan setelah pencarian di hari ke tiga.
Dia mengatakan jasad korban ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi awal korban hanyut. Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.
"(Korban) berjarak sekitar 1 km dari lokasi awal korban hanyut. Selanjutnya korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh Angelina Giyanti Purba, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)
